Battle Kamera Flagship 2025: Huawei Pura 80 Ultra atau iPhone 17 Pro Max Lebih Unggul?

PRABUMULIHPOS.CO - Dunia smartphone kembali diramaikan oleh dua raksasa teknologi yang baru saja merilis perangkat andalan mereka. Huawei resmi menghadirkan Pura 80 Ultra, sementara Apple meluncurkan iPhone 17 Pro Max. 

Keduanya sama-sama mengedepankan sektor kamera sebagai daya tarik utama, sehingga menimbulkan pertanyaan: siapa yang lebih unggul di ranah fotografi?

Huawei Pura 80 Ultra hadir dengan kamera utama sensor 1 inci 50 MP yang dilengkapi aperture variabel f/1.6–f/4.0. Teknologi ini memungkinkan hasil jepretan lebih detail, bokeh lebih alami, serta performa lebih baik di kondisi minim cahaya. 

Huawei juga membekali perangkat ini dengan dua lensa telefoto, yakni 3,7x dan 9,4x optik, yang menjadikannya pilihan kuat bagi pecinta fotografi jarak jauh.

BACA JUGA:POCO F Pad Resmi Dirilis: Tablet Gaming Kompak dengan Performa Flagship

BACA JUGA:Huawei Pura80 Ultra Geser iPhone 17 Pro, Jadi Raja Kamera Versi DXOMark

Tak hanya itu, fitur Ultra Lighting HDR dan Ultra Chroma menjanjikan warna lebih hidup serta rentang dinamis tinggi, membuat foto tetap tajam meski diambil dalam kondisi cahaya menantang.

Sementara itu, iPhone 17 Pro Max mengandalkan kamera utama 48 MP wide dengan dukungan Smart HDR, Photonic Engine, dan Deep Fusion. 

Apple tetap konsisten menghadirkan warna yang natural, tone kulit akurat, serta hasil foto yang stabil di berbagai kondisi.

Pada sektor zoom, iPhone 17 Pro Max dibekali lensa telephoto periskop 4x optik dengan dukungan zoom kualitas optik hingga 8x. 

Walau tidak memiliki dua telefoto seperti Huawei, hasilnya tetap solid berkat pemrosesan gambar khas Apple.

BACA JUGA:Samsung Galaxy A36 5G: Ponsel Menengah dengan Rasa Flagship

BACA JUGA:POCO F8 Pro : Killer Flagship Usung Snapdragon 8 Elite dan Layar 144 Hz, Harga Mulai Rp6,9 Jutaan

Kelebihan lain iPhone adalah sektor videografi, yang menjadi standar industri. Dukungan perekaman 4K, ProRes, hingga mode sinematik membuat iPhone 17 Pro Max sulit disaingi dalam produksi konten video profesional.

Sumber: