PRABUMULIH Keputusan pemerintah kota Prabumulih menerapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas disambut baik orang tua siswa Diantaranya seperti yang diungkapkan orang tua Marcela Natasha salah seorang wali siswa SMP Negeri 10 Prabumulih Ia mengatakan pelaksanaan pembelajaran dari jarak jauh sangat disayangkan karena membuat repot bukan hanya guru namanya juga siswa dan orang tua Kebijakan walikota Prabumulih untuk mengizinkan tatap muka adalah hal yang sangat tepat kita harus berani mencoba untuk memulai bersahabat dengan keadaan ini Yang penting kami pihak orang tua juga menekankan agar anak anak tetap mematuhi protokol kesehatan saat di luar rumah jelasnya Selain itu menurut wanita ini kedatangannya ke sekolah juga secara tidak langsung untuk melihat kesiapan sekolah menerapkan pembelajaran tatap muka terbatas Kalau kita lihat dengan datang langsung ke sekolah mengetahui prosedur dan penerapan protokol kesehatan tentu kita yakin dan mengizinkan anak belajar di Sekolah bebernya Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih Kusron SPd MSi sudah menggelar pertemuan kepada seluruh kepala sekolah SD dan SMP se kota Prabumulih untuk mengingatkan kembali bahwa penerapan tatap muka terbatas harus didukung dengan kesiapan sekolah masing masing dan tak lepas dari izin orang tua Karena itu pihak sekolah diminta untuk mempersiapkan multi metode pembelajaran baik dalam jaringan atau dari jarak jauh maupun tatap muka Teknisnya nanti pihak sekolah yang akan mengatur yang penting penerapan tatap muka terbatas dengan mematuhi protokol kesehatan tidak ada paksaan untuk siswa yang tidak diizinkan oleh orang tuanya Karena sekolah sudah mempersiapkan blended learning atau metode pembelajaran yang sudah dipersiapkan bisa daring maupun luring tandasnya 05