PALI, PRABUMULIHPOS.CO.ID - Naas dialami Efriyadi (35), warga Desa Raja Barat, Tanah Abang Kabupaten Pali ini meninggal diduga tertimpa peralatan tambang traveling Block Rig NREM - 04 Sumur BNG - 34 Adera Field.
Insiden Fatality itu terjadi pada, Jumat 10 Februari 2023 sekitar pukul 12.47 WIB di lokasi Rig NREM-04, Sumur BNG-34, Desa Benuang, Kabupaten PALI, Sumatera Selatan di wilayah Kerja Pertamina Hulu Rokan (PHR).
BACA JUGA:Puluhan Rumah di Kayuagung Disapu Angin Puting Beliung
Informasi yang diterima, korban diduga tewas lantaran tertimpa peralatan tambang di sana, karena ulah oknum yang bekerja tak sesuai SOP.
"Diduga derickman tidak memahami cara mengoperasikan peralatan pada Rig Pemboran NREM-04 Sumur BNG-34 Adera Field di Desa Benuang itu," kata salah satu kerabat korban yang enggan namanya disebutkan, seperti dilansir dari detik.com, Minggu 12 Februari 2023.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel dan LPSK Kerjasama Tingkatkan Perlindungan dan Hak Pemenuhan Hak Korban Kekerasan
Masih kata sumber tersebut, dalam pelaksanaannya. Derickman yang membantu dalam menghubungkan pipa yang telah dipersiapkan, ternyata gagal melakukan brake system.
Akibatnya, travelling block melorot jatuh ke meja dan mengenai korban yang menyebabkan korban meninggal dunia dan seorang rekannya lagi mengalami patah tulang.
Kapolres PALI, AKBP Khairu Nashrudin membenarkan informasi tersebut. "Informasinya memang seperti itu, kita sudah melakukan olah TKP dan tadi kita juga barusan dari rumah duka, untuk berbela sungkawa," imbuh Kapolsek.
Hingga saat ini proses penyelidikan atas kejadian di sumur minyak PHR tersebut masih terus dilakukan.