Bus PO Sahabat Jurusan Sumbar - Jatim Tabrak Median Jalan di Prabumulih, 6 Penumpang Terluka
PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Bus PO Sahabat dengan nomor Polisi E 7628 KA mengalami kecelakaan di Jalan Sudirman, Kelurahan Tebing Tanah Puteh Kecamatan Prabumulih Barat depan Kantor Pengadilan Agama (PA) Kota Prabumulih tepatnya.
Bus penumpang yang disopiri A (51) jurusan Sungai Rambai Sumatera Barat menuju Jawa Timur tersebut mengalami kecelakaan setelah menabrak median jalan hingga akhirnya terguling, Rabu 20 Maret 2024 sekira pukul 10.00 WIB
Dalam insiden itu, sejumlah penumpang mengalami luka dan dilarikan ke RS Fadhilah. Sementara sopir sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
Dari pantauan, tangki minyak mengalami kebocoran dan tumpah ke jalan. Sementara kondisi bus banyak yang pecah dan ban mobil bagian depan terlihat patah.
BACA JUGA:Warga Prabumulih Mengeluhkan Jalan Rusak Picu Terjadinya Lakalantas
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian. Bus Sahabat dengan membawa sekitar 40 penumpang itu berjalan dari Arah Muara Enim menuju Prabumulih.
Nah, setiba di kawasan Jalan Sudirman Kelurahan Tebing Tanah Puteh atau tak jauh dari Pengadilan Agama. Tiba - tiba bus tersebut menabrak taman median jalan.
Bahkan bus sempat berjalan diatas median hingga akhirnya terguling ke arah kiri. Diduga kecelakaan karena pecah ban sehingga hilang kendali.
Akibat kecelakaan itu, dari 40 penumpang 6 diantaranya luka dan dilarikan ke RS Fadhilah yang tak jauh dari lokasi.
BACA JUGA:Siapkan Lamaran! Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) Buka Lowongan 4 Posisi, Cek Syaratnya...
"Ada terjepit tapi sudah dibawa ke Rumah Sakit. Ada 6 orang di RS termasuk ada anak-anak. Sopirnya tidak apa - apa," kata sejumlah warga yang ada di TKP.
Sementara itu, Jama Ali salah satu penumpang mengaku hendak pulang ke Nganjuk dari wilayah Bangko tempatnya merantau.
Saat itu memang sopir sendiri tanpa kenek. "Istirahat itu terakhir di Bangko, tadi pas kejadian kami duduk pas dibelakang sopir. Ada yang tidur ada yang ngobrol," katanya.
Beruntung jaga dia, kecepatan mobil bus yang dikemudikan sopir tidak melaju kencang.