PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Kasus penipuan dengan memanfaatkan akun palsu media sosial kembali mengemuka di Kota Prabumulih. Kali ini, nama H Mat Amin SAg, calon wakil walikota Prabumulih, disalahgunakan oleh oknum yang mencoba menipu warga dengan modus kloning akun media sosial.
Peristiwa ini terjadi saat H Mat Amin tengah menjalankan ibadah Umrah di Mekkah. Situasi ini mengundang perhatian publik, mengingat reputasi H Mat Amin yang dikenal sebagai tokoh masyarakat yang dihormati.
Menurut informasi yang diperoleh, modus penipuan ini dimulai setelah keberangkatan H Mat Amin ke Mekkah. Para pelaku memanfaatkan momen tersebut dengan mengirimkan pesan melalui akun Facebook palsu yang telah mereka buat dengan menyamar sebagai H Mat Amin.
Pesan yang dikirimkan meminta korban untuk mengirimkan pulsa dengan nilai antara Rp100 ribu hingga Rp300 ribu ke nomor 085270278918. Alasan yang diberikan adalah bahwa layanan m-banking di Madinah sedang mengalami gangguan.
BACA JUGA:Jalan Sudirman Patih Galung Banyak Lubang, Makin Dikeluhkan!
BACA JUGA:Manasik Haji Umroh Siswa Prabumulih Ditunda, Apa Penyebabnya?
Pesan yang diterima oleh korban melalui aplikasi messenger Facebook berisi: "Assalamualaikum wr wb, mohon maaf mengganggu. Bisa tolong titipkan pulsa Telkomsel sebentar? M-Banking saya mengalami gangguan di Madinah, Insyaallah uang pulsanya akan diganti setelah saya tiba di hotel."
Beruntung, banyak warga yang sudah memahami modus penipuan seperti ini, sehingga hingga saat ini tidak ada korban yang terjebak. Banyak yang segera melakukan verifikasi dengan menghubungi keluarga H Mat Amin atau langsung menghubungi calon wakil walikota tersebut untuk memastikan kebenaran pesan tersebut.
Hal ini menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap potensi penipuan yang melibatkan nama-nama tokoh publik.
Berry, salah satu anggota keluarga H Mat Amin, mengonfirmasi bahwa ada sejumlah laporan terkait pencatutan nama H Mat Amin dalam aksi penipuan ini.
BACA JUGA:Pengamanan Ketat, 291 Personel Polres Prabumulih Siap Amankan Debat Kandidat Pilkada
BACA JUGA:Ini Logo HUT Prabumulih ke-23, Cerminkan Pertumbuhan dan Identitas Kota
"Kami sudah menerima beberapa laporan dari orang-orang yang mengaku mendapatkan pesan dari Ustadz Mat Amin. Aksi penipuan ini dimulai sejak beliau berangkat Umrah," ujar Berry.
Berry menambahkan bahwa pihak keluarga telah mengambil langkah-langkah pencegahan untuk melindungi masyarakat dari penipuan tersebut.
"Kami mengimbau agar tidak mudah percaya jika menerima pesan dari seseorang yang mengaku sebagai H Mat Amin, baik melalui WhatsApp maupun Facebook," kata Berry.