BACA JUGA:iPad Pro M5, Teknologi M-Series dan Desain Elegan Siap Menggebrak 2025
BACA JUGA:Vivo V50 Lite 5G, Layar AMOLED Memukau dan Performa Tangguh untuk Pengalaman Digital Terbaik
Sony Xperia 1 VI tampil dengan kekuatan dari teknologi kamera Alpha miliknya.
Pengguna diberikan kontrol manual layaknya kamera DSLR, membuat perangkat ini sangat diminati oleh pengguna yang menginginkan kendali penuh atas hasil tangkapan mereka.
Inovasi juga datang dari Oppo Find X7 Pro yang membawa sensor Sony LYT-900 dan kalibrasi warna alami dari Hasselblad.
Hasilnya adalah foto dengan warna yang realistis dan detail tajam, bahkan dalam kondisi pencahayaan ekstrem. Fitur video sinematiknya cocok digunakan oleh sineas amatir maupun profesional.
BACA JUGA:Itel Zeno 10, Ponsel Mid-Range dengan Fitur Virtual RAM dan Layar IPS LCD
BACA JUGA:Vivo V50 Lite 5G, Ponsel Menengah dengan Performa Tangguh dan Baterai Super Besar
Tak kalah ambisius, Vivo X100 Pro+ hadir dengan lensa Zeiss dan chip V1+ yang mampu meningkatkan kualitas foto, mengurangi noise, serta mendukung pemotretan berkecepatan tinggi.
Huawei P70 Pro, meskipun terbatas dalam akses ke ekosistem Google, tetap unggul dalam aspek kamera. Teknologi XMAGE dan sensor RYYB terbaru menjadikannya salah satu perangkat terbaik untuk fotografi malam hari.
Di tengah ketatnya kompetisi ini, Nokia X700 Pro tetap menjadi pemain utama berkat kamera 108 MP berteknologi PureView dan fitur AI Scene Recognition. Namun, kehadiran berbagai rival membuat Nokia perlu terus berinovasi untuk mempertahankan posisinya di segmen premium.
Para analis teknologi menilai bahwa keunggulan utama Nokia X700 Pro terletak pada sistem stabilisasi optik yang sangat baik serta kemampuan zoom hybrid yang minim distorsi.
BACA JUGA:Itel Zeno 10, Ponsel Mid-Range dengan Fitur Virtual RAM dan Layar IPS LCD
BACA JUGA:Vivo V50 Lite 5G, Ponsel Menengah dengan Performa Tangguh dan Baterai Super Besar
Namun, dari sisi software dan pengalaman pengguna, beberapa pesaing mulai menunjukkan keunggulan lewat integrasi yang lebih halus dan fitur AI yang lebih canggih.
Aspek harga juga menjadi pertimbangan penting. Merek seperti Xiaomi dan Vivo menawarkan kualitas kamera kelas atas dengan harga lebih bersaing dibanding Nokia, membuat kompetisi di kelas menengah ke atas semakin dinamis.