PRABUMULIHPOS.CO - Di tengah persaingan ketat ponsel flagship dengan performa luar biasa yang menembus skor AnTuTu jutaan poin, muncul sebuah perangkat menarik, yakni Nokia X900.
Menilik kembali ke masa lalu, Nokia X900 merupakan salah satu ponsel legendaris yang pernah mencuri perhatian, meskipun tidak sepopuler seri Lumia atau N-series dari Nokia.
Diluncurkan pada tahun 2012, ponsel ini membawa gebrakan baru di era awal smartphone dengan pendekatan yang cukup unik pada zamannya.
Yang membedakan Nokia X900 dari kebanyakan ponsel saat itu adalah penggunaan prosesor Intel Atom Z2460, yang berbasis arsitektur x86. Ini berbeda dari kebanyakan smartphone Android yang umumnya menggunakan chip dengan arsitektur ARM.
BACA JUGA:Nokia E7, Smartphone Symbian dengan Keyboard QWERTY untuk Bisnis
BACA JUGA:Nokia Dragon 2025, Flagship Baru dengan Kamera 144MP dan Baterai 40 Jam
Kerjasama Nokia dengan Intel untuk menghadirkan perangkat Android ini merupakan langkah yang cukup eksperimental dan sempat menjadi perhatian banyak pihak di pasar global.
Dari segi desain, Nokia X900 hadir dengan layar AMOLED berukuran 4,3 inci beresolusi 960 x 540 piksel yang cukup tajam untuk waktu itu. Bodinya kokoh dan terasa premium, ciri khas perangkat Nokia.
Untuk spesifikasi, ponsel ini dibekali RAM 1 GB serta penyimpanan internal sebesar 16 GB. Kamera utamanya memiliki sensor 8 MP, yang sudah cukup baik untuk standar kamera ponsel di masanya, dan kamera depan 1.3 MP untuk foto selfie.
Jika dibandingkan dengan ponsel masa kini, performa Nokia X900 tentu jauh tertinggal.
Berdasarkan data dari komunitas pengguna dan hasil benchmark klasik, ponsel ini hanya mampu meraih skor AnTuTu sekitar 12.000 hingga 13.000 poin.
BACA JUGA:Nokia 2300 5G Meluncur di Indonesia, Harga Terjangkau dengan Desain Premium
BACA JUGA:Nokia E7, Smartphone Symbian dengan Keyboard QWERTY untuk Bisnis
Sebagai perbandingan, beberapa ponsel Android entry-level di tahun 2014 seperti Xiaomi Redmi 1S bahkan mendapatkan skor lebih tinggi, sekitar 18.000 poin.
Sedangkan di zaman sekarang, ponsel flagship dengan chipset Snapdragon 8 Gen 3 atau Dimensity 9300+ bisa mencapai skor AnTuTu lebih dari 1,5 juta poin.