Genshin Impact: Stabil di 60 fps dengan grafis tinggi, meski ada frame drop ringan pada pengaturan maksimum.
Secara keseluruhan, Redmi Note 15 Pro+ terbukti mampu menjalankan game populer dengan mulus di kelas harga menengah-atas. Pengguna hanya perlu menyesuaikan grafis agar tetap stabil tanpa overheat.
Kemampuan Rendering & Multitasking
Selain gaming, ponsel ini juga mumpuni untuk editing video pendek, rendering gambar, dan konten kreatif ringan.
CPU dan GPU Snapdragon 7s Gen 4 mempercepat rendering.
BACA JUGA:Redmi 15C vs Realme C15: Adu Performa, Kamera, dan Baterai di Kelas Rp1 Jutaan
BACA JUGA:Redmi 15R: Snapdragon 6s Gen 3, RAM 12GB, dan Memori Hingga 512GB
RAM besar (12–16 GB) mendukung multitasking lebih lancar.
Layar AMOLED akurat membantu koreksi warna dan preview visual.
Meski untuk rendering berat masih kalah dibanding PC/laptop, Redmi Note 15 Pro+ cukup andal bagi kreator konten mobile.
Baterai 7.000 mAh mampu bertahan seharian untuk penggunaan campuran. Saat dipakai gaming berat, daya bisa turun 14–18% dalam 30 menit tergantung setting grafis.
Dengan fast charging 90W, pengisian penuh dapat dilakukan jauh lebih cepat sehingga waktu henti pemakaian sangat minim.
BACA JUGA:Redmi 15C vs Redmi A5: Duel HP Murah dengan Layar 120Hz dan Baterai Jumbo
BACA JUGA:Redmi 15 Pro+ vs POCO F6 Pro: Duel Kamera OIS, Baterai Jumbo, dan Performa Kencang
Berdasarkan bocoran harga di Tiongkok, berikut perkiraannya jika masuk ke pasar Indonesia:
12/256 GB – sekitar Rp5 – Rp6 juta