PRO DAN KONTRA SEPUTAR MAULID NABI SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
Oleh Harun Rosyid M Pd I Anggota Dewan Pakar ICMI Orda Prabumulih Pengertian Maulid Secara bahasa Maulid dari Artinya hari lahir atau yang dilahirkan Hari lahir atau maulid tidak ada hukumnya hal ini sama dengan hari hari lain Hukum terletak pada perbuatan atau cara menyikapinya Apabila cara menyikapi maulid mengisinya dengan berbagai kebaikan maka hukumnya boleh bahkan sunnah akan tetapi sebaliknya apabila cara menyikapinya dengan mekakukan kemaksiatan maka bisa haram Secara istilah Maulid Nabi adalah perayaan kelahiran NabiMuhammad dengan cara berkumpul di masjid atau lainnya yang diisi dengan Ta lim tausiyah bacaan al Qur an sholawat Nabi pembacaan sejarah Nabi do a dan sedekah makanan Maulid Nabi memang tak pernah sepi dari pembicaraan baik itu dari kalangan yang pro maupun yang kontra semua itu terjadi akibat dari perbedaan sudut pandang tentang esensi dari Maulid itu sendiri berbagai argumen terlontar ada dengan cara yang baik ada juga dengan cara yang buruk ada yang menggunakan bahasa santun ada juga dengan bahasa yang kasar dan sinis ada yang menjelaskan secara objektif ada juga yang subjektif dan lain lain Pro Dan Kontra Dalam masalah ini ada dua kelompok yang saling berseberangan pertama memandang bahwa Maulid itu sebaiknya bahkan harus Ditinggalkan sedangkan kelompok kedua memandang bahwa Maulid adalah sesuatu yang baik dan sangat dianjurkan untuk dilakukan Argumen Kelompok pertama Sebaiknya perayaan Maulid Nabi itu ditinggalkan dengan beberapa alasan Bahwa Rosulullah sama sekali tidak pernah merayakan Maulidnya sendiri Para sahabat khususnya al khulafa ar rosyidun tidak pernah merayakan Maulid Nabi padahal merekalah yang paling mencintai Nabi Kalaulah maulid ini baik tentulah para sahabat melakukannya Rosulullah pernah bersabda Berpegang teguhlah kalian kepada sunahku dan sunah al khulafa ar rosyidin yang mendapat petunjuk HR Abu dawud dan at Tirmidzi Dalam hal yang berkaitan dengan agama harus berdasarkan kepada dalil apakah perayaan Maulid Nabi ada dalilnya Argumen Kelompok kedua Maulid Nabi adalah perkara yang baik dan dianjurkan bagi kaum muslimin untuk merayakannya dengan beberapa alasan PARA NABI DAN RASUL MERINDUKAN KEDATANGAN MUHAMMAD Nabi Ibrahim Alaihissalam Ya Tuhan kami utuslah di tengah mereka seorang rasul dari kalangan mereka sendiri yang akan membacakan kepada mereka ayat ayat Mu dan mengajarkan Kitab dan Hikmah kepada mereka dan menyucikan mereka Sungguh Engkaulah Yang Mahaperkasa Mahabijaksana QS Al Baqarah 129 Nabi Isa Alaihissalam Dan ingatlah ketika Isa putra Maryam berkata Wahai Bani Israil Sesungguhnya aku utusan Allah kepadamu yang membenarkan kitab yang turun sebelumku yaitu Taurat dan memberi kabar gembira dengan seorang Rasul yang akan datang setelahku yang namanya Ahmad Muhammad Namun ketika Rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti bukti yang nyata mereka berkata Ini adalah sihir yang nyata QS Ash Shaf 6 Bergembira Dengan Datangnya Nikmat Katakanlah Muhammad Dengan karunia Allah dan rahmat Nya hendaklah dengan itu mereka bergembira Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan QS Yunus 57 58 Salah satu rahmat terbesar bagi manusia adalah kelahiran Nabi Allah ta ala berfirman dan tiadalah kami mengutusmu kecuali untuk menjadi rahmat bagi semesta alam QS Al Anbiya 107 Dan karunia mana lagi yang lebih besar dari kelahiran Rosulullah Allah ta ala berfirman sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang orang yang beriman ketika Allah mengutus seorang Rosul dari kalangan mereka sendiri QS Ali Imran 164 Allah subhanahu wa ta ala berfirman Dan ingatkanlah merekalah kepada hari hari Allah Ibnu katsir dalam menafsirkan ayat ini membawakan hadits dari ibnu abbas rodhiyallahu anhuma dari Nabi tentang firman Allah Dan ingatkanlah mereka kepada hari hari Allah maksudnya adalah nikmat nikmat Allah tabaroka wata ala Tafsir ibnu katsir jilid 4 hal 398 Dan kelahiran Nabi merupakan nikmat terbesar bagi umat manusia khususnya umat Islam tanpa bisa dibantah lagi Perayaan maulid Nabi adalah sarana untuk mengingat nikmat Allah tersebut Rosulullah ditanya tentang puasa hari senin maka beliau menjawabnya dengan sebuah kabar bahwa hari senin adalah hari kelahirannya bila kabar ini tidak ada faidahnya tentu Nabi tidak akan menyebutkannya dalam menjawab pertanyaan itu hari itu adalah hari dimana aku dilahirkan HR Muslim BERGEMBIRA SAMBUT MAULID NABI DENGAN MERDEKAKAN TSUWAIBAH ABU LAHAB DIRINGANKAN AZABNYA Dalam hadis riwayat Imam Bukhari yang berasal dari Urwah bin Zubair mengatakan 5101 Dan Tsuaibah adalah hamba sahaya milik Abu Lahab yang dia merdekakan kemudian menyusui Nabi Muhammad saw tatkala Abu Lahab telah meninggal sebagian keluarganya melihat dalam mimpi tentang buruknya keadaan dia Lalu dia berkata Apa yang terjadi Abu Lahab berkata Aku tidak mendapatkan apapun sepeninggal kalian kecuali aku diberi minum karena memerdekakan Tsuaibah Ibnu Hajar berkata Suhail menyebutkan bahwa Sahabat Abbas bin Abdil Mutholib bermimpi bertemu Abu Lahab yang telah wafat Dilihatnya Abu Lahab berada didalam api yang mengerikan maka ditanya kepada Abu Lahab apa yang kau terima setelah kematianmu wahai Abu Lahab berkata Abu Lahab tidak pernah kurasakan kenikmatan dan ketenangan sejak aku wafat terkecuali setiap hari senin aku diberi keringanan karena membebaskan budakku Tsuwaibah karena ia menyampaikan mendengar kabar gembira tentang kelahiran Nabi Muhammad saw Karena hal tersebut Abu Lahab mendapatkan keringanan siksaan di akhirat setiap malam Senin Dalam kitab al Mawahib al Laduniyah bi al Manhi al Muhammadiyah Imam al Zarqani menuliskan Abu Lahab diperlihatkan di dalam mimpi setelah ia mati ditanyakan kepadanya Bagaimana keadaanmu Ia menjawab Di dalam neraka hanya saja azabku diringankan setiap malam Senin Aku menghisap air di antara jari jemariku sekadar ini ia menunjuk ujung ibu jarinya Itu aku dapatkan karena aku memerdekakan Tsuwaibah ketika ia memberikan kabar gembira kepadaku tentang kelahiran Muhammad dan ia menyusukan Muhammad Bila abu lahab yang kafir dibalas Allah karena memerdekaan tsuwaibah karena senang akan kelahiran Nabi maka bagaimana dengan kaum muslimin ALLAH MULIAKAN MAULID NABI DENGAN BEBERAPA PERISTIWA BESAR llah Azza Wajalla MULIAKAN Hari Kelahiran maulid Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam dengan beberapa peristiwa besar Diantaranya Allah binasakan pasukan bergajah Raja Abrahah Runtuhnya 14 tembok tinggi istana Persia Api sesembahan Majusi mendadak padam Kuil kuil di sekitar telaga Sawah roboh setelah dilanda gempa Ar Rahiqul Makhtum Dan peristiwa besar lain yg kesemuanya adalah Pemuliaan Allah akan Lahirnya Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam BERILAH PERINGATAN Dan tetaplah memberi peringatan karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang orang yang beriman QS adz Dzariyat 55 Maka berilah peringatan karena peringatan itu bermanfaat akan diingat oleh orang orang yang takut dan akan dijauhi oleh orang yang celaka QS al A la 9 11 Sungguh telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri berat terasa olehnya penderitaan yang kamu alami dia sangat menginginkan keimanan dan keselamatan bagimu penyantun dan penyayang terhadap orang orang yang beriman Maka jika mereka berpaling dari keimanan maka katakanlah Muhammad Cukuplah Allah bagiku tidak ada tuhan selain Dia Hanya kepada Nya aku bertawakal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki Arsy singgasana yang agung QS At Taubah 128 129 Kesimpulan dan sikap yang harus dilakukan Telah kita saksikan bersama bahwa maulid ini memang selalu menjadi bahan pebincangan karena adanya pihak yang tidak setuju dan pihak yang mendukung dan semua pihak ternyata punya argumen dan hujah yang pstut kita hormati Maka sudah selayaknya bagi kita untuk menghentikan ini demi terciptanya keharmonisan dan persatuan umat Islam Yang tidak setuju dengan Maulid maka tidak ada paksaan untuk ikut melaksakannya dan hendaklah jangan mencibir orang orang yang melaksanakan maulid Begitu pula yang mendukung Maulid hendaklah melaksakannya dengan cara yang penuh hikmah tanpa ada cacian dan kebencian kepada pihak yang tidak setuju Alangkah indahnya bila kita bisa saling memahami dan menghormati karena sejatinya ajaran inti dari Islam adalah untuk menebar perdamaian kasih sayang dan keadilah kepada seluruh umat manusia Wallahu a lam bish shawab
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: