PN Lakukan Anmaning, Lahan Proyek Tol di Jungai Segera Digarap

PRABUMULIH – Pengadilan Negeri (PN) melakukan anmaning atau pemberitahuan rencana eksekusi lahan proyek tol di Desa Jungai, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT).

 

Pasalnya, setelah dilakukan Pemberitahuan lahan tersebut akan digarap PT HK selaku pengerja proyek nasional jalan tol Sumatera itu.

 

Pantauan awak media, sebelumnya 14 pemilik lahan telah mendatangi PN, guna menerima pemberitahuan tersebut. Sedangkan, Senin (27/6/2022), tiga pemilik lahan lagi dipanggil. Tetapi, hanya 2 hadir dan 1 berhalangan.

 

Ketua PN, Arlen Veronica SH MH dikonfirmasi melalui Juru Bicara (Jubir), Norman Mahaputra SH membenarkan adanya annmaning tersebut. “Betul mas, tadi ada anmaning lagi. Jadi anmaning tadi tetap jalan dan diperaturannya memang hanya 2 kali saja. Dan, tadi memang datang hanya 2 orang saja,” jelas Norman.

 

Terpisah, Kuasa Hukum Pemkot, Yulison Amprani SH MH dan Sanjaya SH MH mendampingi parah pemilik tanah sebelumnya telah menyatakan keberatan terkait rencana eksekusi lahan proyek tol dilakukan PN. “Karena, proses sengeketa masih jalan. Selain itu, tanah lahan proyek tol milik kliennya bersertifikat dan diakui negara. Selain itu, pemilik lahan hampir 2 tahun berjuang belum juga menikmati ganti rugi lahan miliknya akibat sengeketa layan tersebut,” bebernya.

 

Sementara itu, akunya, lahan bersengketa itu hendak digarap PT HK guna melanjutkan proyek pembangunan proyek tol Indralaya – Prabumulih. “Pemilik tanah berharap, dibayarkan dahulu masalah kalah menang belakangan. Dan, siap mengembalikan jika kalah sengketa,” tukas Icon.

 

Dalam proses pemberitahuan rencana eksekusi tersebut, dijaga ketat pihak kepolisian dari Polres Prabumulih guna menghindari hal-hal tidak diinginkan.

 

Hal itu dibenarkan Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi SH SIk MH melalui Kabag Ops, Kompol Helmi Ardiansyah SH MH memimpin langsung pengamanan itu.

 

“Kita ke sini, melakukan pengamanan atas permintaan PN dalam rangka pemberitahuan rencana eksekusi lahan proyek tol Desa Jungai,” ucapnya.

 

Dikatakannya, pengamanan berjalan lancar dan tanpa kendala ketika melakukan pemberitahuan rencana eksekusi lahan proyek tol tersebut. “Iya aman dan lancar, serta kondusif,” tandasnya. (03)

Sumber: