Komitmen Perusahaan Peduli Dampak Lingkungan, Minimalisir Ancaman Kebakaran

Komitmen Perusahaan Peduli Dampak Lingkungan, Minimalisir Ancaman Kebakaran

//Dorong Masyarakat Mandiri 

PRABUMULIH – PT Pertamina Hulu Rokan Zona (PHRZ) 4 melalui Field Limau melaunching Rumah Bank Sampah Desa (BSD) Karya Mulya dan pelantikan Masyarakat Peduli Api (MAS PEPI) Desa Karya Mulya dan Desa Kemang Tanduk, Selasa (26/7/2022).

General Manager (GM) PHRZ 4, Agus Amperianto menjelaskan, berterima kasih telah dilakukan program tersebut. Karena, salah satu program pemberdayaan masyarakat di wilayah operasi dan produksi khususnya pada Desa Mitra Binaan Perusahaan.

“Lewat kegiatan ini, perusahaan senantiasa berupaya mengedukasi dan mengajak masyarakat, khususnya Desa Karya Mulya peduli lingkungan,” ujar Agus ketika menyampaikan sambutannya.

Adanya BSD ini, kata dia setidaknya bisa meningkatkan kesadaran masyarakat, mengelola sampah hingga meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Lewat program Corporate Social Responsiblity (CSR) Limau Field, perusahan berupaya memberikan nilai tambah kepada masyarakat,” terangnya.

Lanjutnya, cuaca Indonesia ini belakangan cukup ekstrem dan rentan menimbulkan kebakaran khususnya lahan dan hutan. Sebutnya, adanya MAS PEPI ini jelas memberikan manfaat dalam rangka pencegahan dan antisipasi serta penanggulangannya.

“Semoga, adanya BSD dan juga MAS PEPI bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di Desa Karya Mulya,” bebernya.

Senior Manager (SM) Field Limau, Zulfikar Akbar mengatakan, kalau adanya BSD dan MAS PEPI merupaakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap sekitar.

“Mendorong agar masyarakat mandiri, lewat program bina lingkungan. Khusus BSD, perusahaan bekerja sama Bank Sampah Prabumulih (BSP),” ucap Zulfikar.

Kata dia, komitmen perusahaan mengurangi dampak lingkungan dan mewujudkan kawasan desa aman dan nyaman.

“Kita mengapresiasi antusisme masyarakat terlibat dalam kegiatan tersebut, baru terbentuk 1 minggu sudah ada 100 nasabah bergabung. Kegiatan ini juga dalam rangka mengurangi sampah dan dampak kebakaran,” jelasnya.

Sambungnya, dalam pembentukan MAS PEPI bekerja sama APK3L dalam rangka pemberian pelatihan kepada anggotanya. Sehingga, tidak sekedar mendapatkan pelatihan saja juga mengantongi sertifikat resmi.

“Tidak hanya pelatihan juga diberikan sertifikat guna mencari pekerjaan. Sudah ada pemuda ikut pelatihan APK3L ini telah bekerja di sejumlah perusahaan,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: