SDN 25 Prabumulih Mulai Bentuk Tim Kepanitiaan ANBK

SDN 25 Prabumulih Mulai Bentuk Tim Kepanitiaan ANBK

Para siswa SDN 25 Prabumulih peserta ANBK saat mencoba menggunakan croom book sebagi fasilitas untuk ANBK. Foto: Eka/ PP--

PRABUMULIH, PRABUMULIHPOS.CO.ID – SDN 25 Prabumulih bentuk tim kepanitian untuk mensukseskan kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Kepala SDN 25 Prabumulih, Kamaluddin SPd saat dikonfirmasi koran ini, Rabu 7 September 2022 kemarin, mengatakan bahwa pembentukan panitia merupakan bentuk rasa tanggung jawab sekolah.
 
Dalam upya mensukseskan penilaian mutu pendidikan di sekolah, melalui survei literasi dan nomerasi serta survei lingkungan yang dilaksanakan oleh para Guru dan kepala sekolah. “ANBK ini merupakan upaya pemetaan mutu skeolah, jadi untuk mensukseskan kegiatan ini, kita perlu ada penanggung jawab da nada tim kepantiaan inti agar koordinasi lebih enak,” jelasnya.
 
Dalam tim kepanitiaan tersebut, sebut Kamal, nama nama panitia sudah di SK-kan secara resmiu mulai dari penanggung jawab, proktor dan tim teknis yang bertanggung jawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang dipercaya.
 
“Jika memang nanti ada kendala dalam pelaksanaan ANBK pada croom book, maka yang akan bertanggungjawb adalah proctor dan tenaga tekhnis,” bebernya.
 
Menurut mantan kepsen SD 67 Prabumulih ini, Tahun 2022 SDN 25 Prabumulih, siap melaksanakan ANBK secara mandiri, menggunakan croom books bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Dinas Pendidikan Kota Prabumulih.
Dia sangat bersyukur mendapatkan bantuan chromebook sebanyak 29 unit, yang semuanya sudah disetting untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran secara online, dan untuk mendukung pelaksanaan anbk secara mandiri di sekolah.
 
“Memang selama ini kita menumpang, tapi tahun ini kita beranikan diri untuk ANKB mandiri, dengan keterbatasan sarana. Kalau tidak dicoba maka kita tidak tau kendalanya. Insyaallah nanti ada gladi yang dijadwalkan akhir bulan ini, agar kita benar benar siap mandiri,” bebernya.
 
Lebih jauh Kamal mengatakan, croom book juga bisa digunakan untuk mendukung program pembelajaran, agar anak lebih semangat belajar. "Lantaran belum melaksanakan ANBK , guru bisa memanfaatkan sebagai media pembelajaran agar para siswa terbiasa belajar menggunakan alat elektronik yang berbasis digital. Guru juga bisa membuka web belajar Id, platform merdeka belajar dan aplikasi lainnya yang mendukung kurikulum merdeka," jelasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: