SMP 1 Lestarikan Permainan Tradisional Indonesia

SMP 1 Lestarikan Permainan Tradisional Indonesia

Para siswa sangat berbahagia mengikuti kegiatan selodor di SMPN 1 Prabumulih Foto; Eka/ PP--

PRABUMULIH, PRABUPO.DISWAY.ID - SMPN 1 Prabumulih ikut berpartisipasi melestarikan permainan tradisional Indonesia. Upaya yang dilakukan yaitu melaksanakan berbagai jenis permainan tradisional, dalam rangka mengisi kegiatan class meeting para siswa usai melaksanakan kegiatan ujian Sumatif semester genap, jelang kenaikan kelas.

BACA JUGA:Ini 7 Instansi Yang Membuka Formasi CPNS Lulusan SMA Sederajat

Sabtu 17 Juni 2023, ratusan para siswa dengan bahagia mengikuti kegiatan slodor dan ca ingkling. Permainan yang memang dimainkan oleh banyak orang ini, saling beradu kelincahan untuk menjadi pemenang.

BACA JUGA:Lewat Aplikasi Ini, Bisa Top Up Saldo DANA hingga Rp15 juta

Diketahui Permainan tradisional selodor merupakan permainan tradisional dengan menggunakan lapangan berbentuk segiempat berpetak petak. Lapangan yang digunakan dibagi dalam enam bagian. Setiap bagian dibatasi dengan kapur tulis. Lapangan yang digunakan harus rata atau datar.

BACA JUGA:18 Juni, Dunia Memperingati Hari Internasional untuk Melawan Ujaran Kebencian, Ini Hal yang Harus Kamu Lakukan

Permainan ini bertujuan melatih keterampilan, ketangkasan, dan kelincahan dengan memainkan permainan tradisional selodor anak banyak melakukan gerakan-gerakan yang mengecoh lawan, untuk melewati lintasan dan kembali ke titik awal sebagai tanda kemenangan. 

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Game Android untuk Bantu Anak Belajar, Bunda Wajib Instal

"Nanti di Kota Prabumulih bukan hanya Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), namun juga akan ada Komite Olahraga tradisional Indonesia (KOTI). Kita berharap ikut berpartisipasi dalam melestarikan permainan tradisional yang merupakan kekayaan budaya Indonesia," ujar Plt Kepala SMPN 1 Prabumulih, Kusno SPd MM. 

BACA JUGA:2 Motor Hilang di Kosan Palembang Dalam Satu Malam, 4 Pelaku Terekam CCTV

Lebih jauh pria ini menyampaikan, Selain sebagai upaya melestarikan permainan tradisional Indonesia, kegiatan mengisi class meeting usai ujian juga merupakan upaya merelaksasi para siswa karena baru saja menguras otak untuk belajar, mempersiapkan diri mengisi berbagai soal untuk mendapatkan nilai terbaik.

BACA JUGA:Raih ISO 22301, Bank Mandiri Pastikan Kehandalan Operasional Bisnis Berstandar Internasional dan Prinsip ESG

"Kita juga senang melihat antusias para siswa yang sangat bersemangat mengikuti kegiatan tradisional yang dulu menjadi permainan kita saat masih kecil, kita juga para guru merasa bernostalgia dengan berbagai kegiatan tradisional yang dibudayakan lagi. Semoga nanti KOTI Prabumulih mampu melestarikan banyak permainan tradisional yang akan menjadi cabang olahraga," harapnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: