Hendak Balap Liar di Kawasan Bukit Lebar, 2 Kendaraan Diamankan Tim Tantura Polres Prabumulih

Hendak Balap Liar di Kawasan Bukit Lebar, 2 Kendaraan Diamankan Tim Tantura Polres Prabumulih 

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Dua kendaraan bermotor diamankan pada dini hari ini oleh Tim Tantura Presisi Polres Prabumulih, Minggu dini hari 7 Juli 2024 

Hal ini sebagai upaya dalam mengantispasi dan menekan terjadinya aksi balap liar di sekitar Jalan Simpang 3 Bukit Lebar, dekat Cafe Magna. 

Tindakan ini merupakan respons terhadap keluhan masyarakat terhadap maraknya kegiatan balap liar di wilayah tersebut.

Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo, menegaskan bahwa penindakan ini bertujuan memberikan pembelajaran kepada para pelaku untuk tidak mengulangi perilaku berbahaya mereka di masa yang akan datang. 

BACA JUGA:Tak Terima Pindah Tempat Kerja, Tukang Bangunan Meninggal Usai Ditusuk

BACA JUGA:Bawa Senpira berikut 2 Amunisi, Pemuda Asal Muara Enim Bakal Habiskan Puasa - Lebaran di Jeruji Besi

"Kami berharap tindakan ini dapat menginspirasi kesadaran, terutama di kalangan remaja, untuk memprioritaskan keselamatan diri mereka dan kenyamanan masyarakat serta pengguna jalan lainnya," ujarnya.

Kasat Samapta Polres Prabumulih, AKP Bratanata SE, menjelaskan bahwa petugas berhasil mengamankan sepeda motor yang diduga digunakan untuk balap liar.

Salah satu kendaraan tersebut dikendarai oleh AR, warga Kecamatan Cambai Kota Prabumulih, tanpa plat nomor dan knalpot berong. EL, juga warga yang sama, kedapatan menggunakan sepeda motor tanpa identifikasi plat nomor dan knalpot standar.

Kedua sepeda motor tersebut telah diamankan untuk proses selanjutnya oleh piket lantas Sat Lantas Polres Prabumulih, termasuk proses penilangan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

BACA JUGA:Kena Hipnotis, Emas 24 Suku Milik Warga jalan Arimbi Prabumulih Dibawa Dua Pelaku, Begini Kronologinya

BACA JUGA:Aksi Pencurian Motor Siang Bolong di Kota Prabumulih Terekam CCTV, Pelaku Kini Masuk Bui

Plh Kasat Lantas Polres Prabumulih, Iptu A Eki, menambahkan bahwa sepeda motor yang sering digunakan dalam balap liar sering dimodifikasi untuk meningkatkan kecepatan, tanpa memperhatikan standar keamanan pabrikan.

Sumber: