Tiga Pasangan Calon Siap Bertarung di Pilkada Prabumulih 2024
Tiga Pasangan Calon Siap Bertarung di Pilkada Prabumulih 2024--Foto: Prabupos
PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih telah secara resmi menetapkan tiga pasangan calon (paslon) untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Pengumuman ini dilakukan di halaman Kantor KPU di Jalan A Yani, Kelurahan Prabujaya, Kecamatan Prabumulih Timur, pada Minggu, 22 September 2024, sekitar pukul 14.00 WIB.
Tiga pasangan calon tersebut didukung oleh berbagai partai politik. Mereka adalah H Arlan - Franky Nasril (Laky), Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu - H Mat Amin (Bergema), dan H Andriansyah Fikri - Syamdakir Amrullah (Berfikir).
Anggota KPU Marjuansah membacakan Surat Keputusan (SK) yang menetapkan pasangan calon untuk Pilkota dan Wakil Walikota Prabumulih 2024.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan! Pendaftaran PPPK Dibuka September 2024
BACA JUGA:Pj Wako Prabumulih Tindak Lanjut Program Stunting dengan Bantuan Sembako dan Edukasi
"Pasangan calon pertama adalah H Arlan dan Franky Nasril SKom, diusulkan oleh Partai Gerindra, Hanura, PAN, dan PBB. Pasangan kedua adalah Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu dan H Mat Amin, didukung oleh Partai Demokrat, PKS, Golkar, PPP, dan Nasdem. Ketiga adalah H Andriansyah Fikri dan Syamdakir Amrullah, yang diusung oleh PDIP dan PSI," jelas Marjuansah.
Asisten III Pemkot Prabumulih, Drs Amilton, mengharapkan pelaksanaan Pilkada berjalan aman dan damai, serta menghasilkan pemimpin terbaik bagi kota ini. Ia juga menekankan pentingnya netralitas para pengawal pribadi dan ADC selama kampanye.
"Perhatikan kesehatan dengan baik, karena mereka akan mendampingi pasangan calon dalam berbagai kegiatan selama tahapan Pilkada," tambahnya.
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo, menginformasikan bahwa pihaknya telah menyiapkan 26 personel, termasuk 4 Polwan, untuk mengawal paslon selama lebih dari 100 hari sampai pelantikan.
BACA JUGA:Keluarga Serahkan Remaja Dirantai ke Dinas Sosial, MA Ditempatkan di Rumah Singgah
BACA JUGA:Pj Wako Prabumulih Tindak Lanjut Program Stunting dengan Bantuan Sembako dan Edukasi
"Seluruh personel telah menjalani tes psikologi, kesehatan, serta pelatihan bela diri dan mengemudi," ujarnya, menekankan bahwa setiap pengawal dilengkapi dengan senjata api.
Pengawalan ini tidak hanya untuk paslon, tetapi juga untuk Ketua KPU dan Ketua Bawaslu. "Tugas ini merupakan kehormatan bagi kami, dan kami berkomitmen untuk menjaga netralitas dan etika," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: