PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Masyarakat Dusun III, Desa Sukarami, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim dikejutkan dengan terjadinya kebakaran hebat yang melanda sebuah rumah warga.
Ironisnya, salah satu penghuni rumah tersebut, Siti Hawa, turut menjadi korban dalam kebakaran yang terjadi pada Sabtu, 17 Agustus 2024 sekitar pukul 23.00 WIB.
Akibat kejadian ini, diperkirakan kerugian material mencapai sekitar Rp100 juta.
Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra, melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, mengungkapkan bahwa kebakaran pertama kali diketahui ketika salah satu warga berteriak bahwa ada rumah yang terbakar.
BACA JUGA:Daftar Nama dan Asal Sekolah 33 Petugas Paskibraka HUT RI ke-79 di Kota Prabumulih; Nihil dari SMK!
BACA JUGA:Atraksi SDN 39 Prabumulih Kreatif dan Lucu, Gerak Jalan di Prabumulih Jadi Perhatian Warga
Mardiansyah, Kepala Dusun III yang sedang berbincang di depan rumahnya, segera menghubungi Kepala Desa Sukarami, Hermansyah, dan melaporkan kejadian tersebut ke petugas pemadam kebakaran.
Api diduga berasal dari obat nyamuk yang mengenai kasur tempat tidur Siti Hawa.
Petugas pemadam kebakaran, bersama warga, Polsek Sungai Rotan, dan Babinsa Serka Guntur, berjibaku memadamkan api dan baru bisa mengendalikan kebakaran pada pukul 24.00 WIB.
Setelah api padam dan dilakukan proses pendinginan, ditemukan bahwa Siti Hawa meninggal di kamar depan rumah. Jenazahnya kemudian dibawa ke Puskesmas Sukarami.
BACA JUGA:Atraksi SDN 39 Prabumulih Kreatif dan Lucu, Gerak Jalan di Prabumulih Jadi Perhatian Warga
BACA JUGA:Jangan Ya Dek Ya! Yel-Yel SDN 23 Prabumulih Bikin Penonton Heboh
Menurut AKP RTM Situmorang, Siti Hawa ditemukan meninggal dalam keadaan tertidur dan sendirian di rumah.
Saat kejadian, anaknya, Caca Handika (17), tidak berada di rumah.
Di tempat lain, kebakaran serupa juga terjadi di Desa Bailangu, Muba, di mana seorang karyawan ditemukan tewas terpanggang di mess PT Inti Agro Makmur.