Dari Kecemasan hingga Hubungan Buruk, 7 Efek Jangka Panjang Membentak Anak

Kamis 22-08-2024,18:05 WIB
Reporter : Erna
Editor : Ros Diana

Anak-anak yang sering dibentak mungkin mengalami kecemasan, ketakutan, atau kemarahan yang berlebihan. 

BACA JUGA:Rahasia Perawatan Rambut Kering, Ini 5 Langkah Mudah untuk Rambut Lebih Lembut dan Teratur

BACA JUGA:Ini 5 Rahasia Kesehatan Tersembunyi Saat Mengkonsumsi Buah Matoa

Emosi negatif ini bisa menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka dan mempengaruhi reaksi mereka terhadap situasi lain. 

Selain itu, mereka mungkin meniru cara ini dalam menyelesaikan konflik, yang jelas bukan metode yang sehat.

3. Peningkatan Risiko Depresi dan Kecemasan

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang sering mendapatkan bentakan memiliki risiko lebih tinggi mengalami depresi dan kecemasan. 

BACA JUGA:Meningkatkan Pencernaan dan Imunitas, Ini 5 Manfaat Buah Markisa Untuk Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:Rahasia Perawatan Rambut Kering, Ini 5 Langkah Mudah untuk Rambut Lebih Lembut dan Teratur

Bentakan dapat menyebabkan stres berlebihan pada anak, yang jika tidak ditangani, dapat berkembang menjadi masalah kesehatan mental serius. 

Anak-anak mungkin merasa tidak mampu melakukan sesuatu dengan benar dan sangat khawatir tentang bagaimana cara menyenangkan orang tua mereka.

4. Kerusakan pada Hubungan Orang Tua dan Anak

Sering membentak dapat merusak keharmonisan dalam hubungan antara orang tua dan anak. Anak-anak yang sering dibentak mungkin merasa takut atau tidak nyaman berada dekat dengan orang tua mereka. 

BACA JUGA:Manfaat Mandi Air Garam: Dari Meredakan Stres Hingga Mengatasi Nyeri Sendi

BACA JUGA:5 Kebiasaan Harian yang Bisa Meningkatkan Risiko Serangan Jantung, Apa Saja?

Hal ini dapat menghambat komunikasi yang sehat dan terbuka, yang sangat penting untuk perkembangan anak. Anak mungkin merasa orang tua mereka tidak mendukung atau tidak mencintai mereka.

Kategori :