PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID – Stress language adalah cara individu mengungkapkan atau merespons stres. Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam mengekspresikan tekanan yang mereka rasakan.
Mirip dengan love language, memahami cara seseorang mengelola stres akan mempermudah komunikasi, baik dengan pasangan, teman, maupun keluarga.
Mengetahui tipe stres yang dimiliki oleh seseorang, termasuk diri kita sendiri, sangat penting agar kita dapat lebih bijak dalam menghadapinya.
Berikut adalah empat tipe stress language yang telah kami rangkum dari berbagai sumber, simak penjelasannya!
BACA JUGA:Persiapan Tol Sumatera Sambut Libur Nataru 2024/2025: Prediksi Peningkatan Lalu Lintas
BACA JUGA:5 Hal yang Harus Ditinggalkan Agar Hidup Lebih Tenang, Apa Saja?
4 Tipe Stress Language
1. The Controller (Pengendali)
Tipe ini merespons stres dengan berusaha mengatur segala hal di sekitarnya. Ketika merasa tertekan, individu dengan tipe ini akan berusaha mengendalikan situasi atau bahkan orang lain.
Mereka cenderung menjadi lebih terstruktur, tegas, dan kaku ketika menghadapi situasi yang menuntut perubahan atau yang tidak mereka kuasai.
Cara menghadapinya: Tipe ini perlu belajar untuk melepaskan kontrol secara perlahan dan menerima kenyataan bahwa tidak semua hal bisa diatur.
Mengembangkan kesadaran diri melalui mindfulness dan latihan pernapasan dalam dapat membantu meredakan kecemasan. Selain itu, memahami bahwa meminta bantuan bukanlah tanda kelemahan juga dapat meringankan beban stres mereka.
BACA JUGA:6 Smartwatch dengan Desain Menarik dan Fitur Canggih yang Wajib Dimiliki
BACA JUGA:5 Hal yang Harus Ditinggalkan Agar Hidup Lebih Tenang, Apa Saja?
2. The Avoider (Penghindar)
Individu dengan tipe Avoider cenderung merespons stres dengan menghindari situasi atau perasaan yang menimbulkan kecemasan.
Mereka lebih suka menunda-nunda, mengabaikan masalah, atau mencari hiburan lain seperti menonton film atau bermain game sebagai pelarian.