Jembatan Penghubung Desa Pangkul Terputus, Warga Terkendala Akses Perkebunan

Minggu 06-04-2025,09:25 WIB
Reporter : Erna Nur
Editor : Ros Diana

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID – Kekhawatiran masyarakat Desa Pangkul mengenai kondisi jembatan yang menghubungkan desa tersebut dengan Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Prabumulih Timur, akhirnya terbukti menjadi kenyataan.

Jembatan yang berfungsi sebagai penghubung utama antar kedua wilayah tersebut kini mengalami kerusakan parah, mengakibatkan akses menjadi terputus.

"Sejak lama kami sudah merasa khawatir, dan keluhan kami ternyata benar. Jembatan ini rusak seperti yang kami takuti," ungkap salah seorang warga Desa Pangkul.

Kerusakan jembatan ini sangat mengganggu aktivitas warga, terutama yang berkaitan dengan akses menuju perkebunan. "Kami tidak bisa lagi melintas dengan hasil kebun kami, yang biasanya melalui jembatan ini," tambah warga tersebut.

BACA JUGA:314 Warga Binaan Rutan Prabumulih Terima Remisi Lebaran

BACA JUGA:Alhamdulillah! Gaji PHL Pemkot Prabumulih Cair, Siap untuk Kebutuhan Lebaran

Kepala Desa Pangkul, Jakaria Yadi SH, menjelaskan bahwa kondisi jembatan semakin memburuk dan saat ini sudah tidak dapat dilalui lagi.

"Beberapa waktu lalu, meski rusak, jembatan masih bisa dilewati, namun sekarang kondisinya sudah parah dan tidak bisa digunakan," jelas Jakaria.

Ia juga menambahkan bahwa kerusakan semakin parah akibat terjangan arus deras sungai Kelekar, terutama saat hujan lebat. "Ditambah lagi dengan sampah kiriman yang menumpuk dan menghantam bagian jembatan, menyebabkan box culvert rusak parah," katanya.

Jakaria berharap agar pemerintah kota segera menanggapi masalah ini dan membangun kembali jembatan yang rusak. "Kami berharap tahun ini jembatan bisa segera dibangun kembali oleh pemerintah kota," harapnya.

BACA JUGA:Walikota Prabumulih Lakukan Sidak Pasar Jelang Idul Fitri, Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Stabil

BACA JUGA:Kejaksaan Negeri Prabumulih Gelar Pasar Murah, Warga Antusias Belanja Sembako Terjangkau

Pada kesempatan yang sama, Jakaria juga mengungkapkan bahwa keluhan mengenai jembatan ini sudah disampaikan pada reses DPRD di Kecamatan Cambai beberapa waktu lalu.

Tim BPBD Kota Prabumulih juga telah turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan terhadap kondisi jembatan yang rusak.

Kerusakan pada jembatan ini pertama kali terjadi pada Januari 2025, dimana box culvert jembatan yang menghubungkan Desa Pangkul dan Karang Jaya mengalami kerusakan serius, hingga membuat jembatan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Salah satu faktor utama kerusakan tersebut adalah sampah kiriman yang menumpuk dan menyebabkan longsor pada jembatan.

Kategori :