disway

Warga Serbu Dinas Sosial Prabumulih, Begini Alasan Dibalik Keramaian Ini

Warga Serbu Dinas Sosial Prabumulih, Begini Alasan Dibalik Keramaian Ini

Warga Serbu Dinas Sosial Prabumulih, Begini Alasan Dibalik Keramaian Ini--Foto: Prabupos

PRABUMULIH, PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID – Sejak dibukanya Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB), kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kota Prabumulih yang terletak di kawasan Islamic Center mengalami lonjakan pengunjung. Warga berbondong-bondong mendatangi kantor yang berlokasi di Rusunawa Jalan Lingkar, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, untuk mengurus surat keterangan tidak mampu.

Selain itu, warga yang terdaftar dalam Program Keluarga Harapan (PKH) juga turut berkunjung untuk urusan serupa.

Kepala Dinas Sosial, Drs. H. Heriyanto, MM, menjelaskan bahwa ramaianya pengunjung disebabkan oleh banyaknya warga yang membutuhkan surat keterangan tidak mampu sebagai salah satu syarat dalam pendaftaran SPMB jalur afirmasi.

"Beberapa hari terakhir, kami menerima banyak permohonan untuk surat keterangan tidak mampu atau rekomendasi. Ini penting untuk membantu keluarga kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan anak-anak mereka melalui jalur afirmasi," ungkap Heriyanto saat menghadiri Majelis Taklim di Gedung Islamic Center pada Senin, 19 Mei 2025.

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Fasilitasi Keberangkatan Haji, Siapkan 5 Bus untuk Jemaah

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Berduka, Pegawai PPPK Meninggal Setelah Pingsan Saat Apel

Menurutnya, lebih dari 7.000 keluarga penerima manfaat PKH tercatat di Kota Prabumulih, dan dalam banyak kasus, satu keluarga memiliki lebih dari satu anak yang bersekolah. "Data ini sangat membantu kami dalam proses penerbitan surat keterangan. Kami sudah mengembangkan sistem terintegrasi untuk memudahkan pengurusan," tambahnya.

Heriyanto juga menegaskan bahwa proses pengurusan surat keterangan ini tidak dikenakan biaya apa pun. "Karena data sudah tersedia dalam sistem kami, warga cukup membawa kartu keluarga, dan data akan otomatis muncul untuk diterbitkan surat rekomendasinya," jelasnya.

Ia juga menyampaikan rasa syukur karena dalam beberapa hari terakhir tidak ada perjalanan dinas luar kota yang menghambat proses ini. "Jika saya sedang dinas luar kota, pasti akan terhambat karena saya harus menandatangani langsung. Kami tidak bisa menggunakan tanda tangan elektronik," jelasnya.

Salah seorang warga yang ditemui di lokasi mengungkapkan, ini adalah pertama kalinya ia datang ke Dinas Sosial untuk mengurus surat keterangan tidak mampu. "Saya datang untuk mengurus keperluan pendaftaran sekolah anak," kata pria paruh baya tersebut. (*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: