Meluaskan Partisipasi Lewat Pelatihan Basket Pelajar Terbesar Kopi Good Day DBL Camp 2025
Berlangsung 29 April hingga 4 Mei di GOR Soemantri Brodjonegoro dan Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta · Diikuti 262 Student-Athlete Terbaik dan 54 Pelatih Terpilih se Indonesia · 11 Pelatih Wanita Siap Bersaing, Jadi Rekor Terbanyak · Beberapa C--
“Bagaimana juga, kami menyadari DBL ini bukan hanya satu-satunya jalan bagi anak-anak muda di Indonesia untuk berprestasi di basket. Dalam konteks pencarian pemain muda terbaik di Indonesia. Karena itu, kebetulan karena sekarang saya juga mendapat amanat sebagai Wakil Ketua Umum Kompetisi dan Pembinaan di DPP Perbasi, kami sedang mengembangkan beberapa kejuaraan antarklub. Insya Allah bulan Juli nanti di Surabaya kami akan menggelar Kejuaraan Nasional Antarklub usia 16 dan 18 tahun. Harapan kami itu akan menjadi jalur lain kalau ada anak muda yang tidak bisa berprestasi lewat jalur sekolah, dia bisa berprestasi lewat jalur antarklub. Yang intinya adalah membuka opportunity sebesar-besarnya kepada anak Indonesia dimanapun dia berada untuk bisa berkembang dan maju di basket,” sambung Azrul.
Ketika DBL Indonesia terus berupaya memperluas partisipasi, dampak positifnya terus bisa dirasakan bersama. Yang terbaru dan terlihat di DBL Camp adalah adanya peningkatan jumlah pelatih perempuan.
Pada Kopi Good Day DBL Camp 2025 tercatat ada 11 pelatih perempuan dari total 54 pelatih peserta camp. Mereka siap bersaing memperebutkan slot empat pelatih Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star bersama para pelatih pria. Keberadaan 11 pelatih perempuan ini memecahkan rekor yang adi DBL Camp. Sebelumnya terbanyak hanya ada tujuh pelatih perempuan di DBL Camp edisi 2023.
Para pelatih perempuan ini merupakan sosok-sosok tangguh yang tak hanya berhasil membawa tim basket sekolahnya bersinar di level provinsi, tapi juga mampu bersaing dengan pelatih pria hingga level nasional.
BACA JUGA:Anak Kecanduan Gadget? Yuk, Kenali Dampak Screen Time yang Berlebihan
BACA JUGA:Diakui Dunia, Layanan Wealth Management BRI Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
Beberapa anggota Komisi X DPR RI turut hadir langsung pada pembukaan Kopi Good Day DBL Camp 2025 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Selasa (28/4). Diantaranya Lita Machfud Arifin, Ade Rossi Chaerunnisa, serta Ruby Chairani Syiffadia. Mereka sangat mengapresiasi dan siap mendukung program positif ini.
“Kami dari Komisi X DPR RI sangat mengapresiasi berbagai kegiatan positif bagi anak muda yang diselenggarakan DBL Indonesia. Termasuk Kopi Good Day DBL Camp ini. Kami yakin, dengan liga basket pelajar yang masif dan konsisten selama 20 tahun, serta pelatihan basket yang begitu selektif seperti DBL Camp ini, basket Indonesia makin maju ke depan. Permintaan saya, DBL Indonesia juga perhatikan cabang olahraga lainnya,” ujar Ade Rossi Chaerunnisa, anggota Komisi X DPR RI.
DBL Camp sendiri konsisten diselenggarakan DBL Indonesia sejak 2008. Pelatihan basket pelajar terbesar ini telah menjadi panggung, sekaligus menghubungkan mimpi anak-anak muda Indonesia dalam menapak karier ke depan mereka, baik di basket, maupun non basket.
Dari panggung Kopi Good Day DBL Camp inilah setiap tahunnya selalu muncul talenta berbakat dari berbagai penjuru daerah di Indonesia. Program ini pun akhirnya menjadi semacam talent scouting untuk timnas, klub profesional, maupun tim basket perguruan tinggi. Dengan begitu, keberadaan DBL Camp membuka pintu bagi para student-athlete untuk melanjutkan karier basket profesionalnya.
Di Kopi Good Day DBL Camp 2025 ini sebanyak 7 dari 131 campers putri bahkan sudah terpantau dan mendapat panggilan mengikuti Pelatnas Timnas U-16. Mereka disiapkan untuk tampil pada FIBA U16 Women’s Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 di Hanoi, Vietnam, 11-18 Mei mendatang.
Ketujuh campers putri itu adalah Azzahra Aisyah Yusuf (SMA Kharisma Bangsa Tangerang), Inez Angelina Welly (SMA BPK Penabur Cirebon), Fiorenza Celesta (Global Prestasi School Bandung), Chelsea Aurelia Adellyne Kustiawan (SMA 1 BPK Penabur Bandung), Jill Valentine Kurniawan (SMA Tritunggal Semarang), Joanne Giovanni (SMA St. Louis 1 Surabaya), dan I Gusti Ayu Krisabella (SMAN 1 Denpasar).
BACA JUGA:Dukungan BRI Antar Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional.BACA JUGA:Waspada! Ini Risiko Fitur Perangkat Tertaut WhatsApp dan Cara Mengatasinya
Liga DBL tak hanya menjadi platform yang menghubungkan mimpi para student-athlete untuk menapak karier basket ke jenjang profesional atau timnas. Namun kompetisi yang sudah berjalan 20 tahun ini menurut Azrul terbukti mampu menghubungkan mimpi anak muda ke jenjang pendidikan ke perguruan tinggi atau karier non basket
Tiap tahunnya begitu banyak para pemain DBL yang mendapatkan kesempatan diterima masuk perguruan tinggi favorit melalui jalur beasiswa prestasi olahraga. Sultan Rafif Alfatih misalnya. Campers Kopi Good Day DBL Camp 2025 dari SMAN 1 Tangerang Selatan ini baru saja diterima di Universitas Brawijaya lewat jalur beasiswa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


