Hanya Separuh Nakes RSUD Bisa Divaksin

PRABUMULIH Tidak semua tenaga kesehatan Nakes dan pegawai RSUD bisa divaksin Dari 643 tenaga kesehatan dan pegawai hanya sekitar 323 orang bisa divaksin Sementara itu sekitar 320 orang tidak bisa divaksin karena masuk dalam kategori tidak bisa divaksin Termasuk penyintas atau pernah terpapar Covid 19 sebanyak 18 orang Direktur RSUD dr Hj Hesti Widyaningsih MM dikonfirmasi menerangkan RSUD telah mengambil 400 vial vaksin Covid 19 Dan tersisa 67 vial vaksin Covid 19 Dari 400 vial vaksin Covid 19 itu 323 vial berhasil disuntikan 1 vaksin rusak dan 67 vial vaksin sisa Seluruh nakes dan termasuk pegawai hanya 323 orang saja berhasil divaksin ujar Hesti sambil menyebutkan kalau ada 30 an nakesnya nampaknya belum mau divaksin Covid 19 Ungkapnya kemungkinan karena takut dan hal hal lainnya Jika bersedia kata dia akan mengikuti vaksinasi selanjutnya bersama masyarakat Sekarang ini kita tengah menunggu instruksi lebih lanjut dari Dinas Kesehatan Dinkes untuk vaksinasi selanjutnya Kalau di RSUD pelaksanaan vaksinasi Covid 19 tahap satu masih sesuai jadwal Terakhir pelaksanaan vaksinasi tahap satu Sabtu lalu 6 Februari 2021 bebernya Kata Mantan Sekretaris Dinas Kesehatan Sekdinkes ini sekarang ini RSUD tengah menyiapkan pelaksanaan vaksinasi tahap kedua direncanakan pada Kamis mendatang 11 Februari 2021 Kita tengah mempersiapkan pelaksanaan vaksinasi Covid 19 tahap kedua bagi Forkompinda dan juga sebagian nakes kita rencananya Kamis ini pungkasnya Soal keluhan vaksin pertama akunya hanya keluhan bersifat ringan saja Tidak ada yang berat keluhannya seperti pegal demam ringan dan lainnya Hal itu masih hal yang wajar tidak terlalu mengkhawatirkan bagi peserta vaksin tambahnya Data dihimpun awak media dari Dinkes target vaksinasi Covid 19 khusus bagi nakes sebanyak 2 821 nakes tahap pertama atau vaksin Covid 19 kesatu baru terealisasi sekitar 1 427 orang Iya hingga pelaksanaan vaksinasi pada Sabtu 6 Februari 2021 realisasinya baru separuh atau sekitar 1 427 orang Baik pegawai RS ataupun puskesmas ujar Kepala Dinas Kesehatan Kadinkes dr H Happy Tedjo TS MPH melalui Sekdinkes dr Sri Widiastuti didampingi Kabid P2P Izhar SKM kepada awak media Lanjutnya karena realisasi vaksinasi Covid 19 masih kecil tahap kesatu ini Pelaksanaan vaksinasi Covid 19 diperpanjang hingga akhir Februari 2021 Termasuk pelaksanaan vaksinasi tahap kedua ditarget pada 21 Februari juga diundur hingga akhir bulan ini terangnya Masih kata dia pelaksanaan vaksinasi Covid 19 telah dilaksanakan secara optimal Tetapi jelas ada sejumlah kendala Termasuk pelaksanaan vaksinasi Covid 19 nakes terpaksa ditunda karena masuk 16 indikator tidak boleh divaksin hasil skrining tukasnya Sebutnya Dinkes sendiri akan terus melakukan evaluasi untuk menuntaskan pelaksanaan vaksinasi tahap pertama ini Dan juga melanjutkan vaksinasi Covid 19 tahap kedua setelah 14 hari tambahnya 03

Sumber: