Resahkan Warga di Dua Kelurahan, TPS Amwat Ditutup
Gotong royong pembersihan sampah yang menumpang di TPS Amwat Kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur dilakukan oleh dua kelurahan. Foto: ist--
PRABUMULIH, PRABUMULIHPOS.CO.ID - Sempat dijadikan solusi dari persolan sampah yang berserakan di depan KIR Kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur.
BACA JUGA:Ini 12 Kampus Terbaik di Indoenesia Versi EduRank 2023, Ada Kampus Kamu?
Kini Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di Jalan Amwat justru ditutup.
Hal itu dikarenakan, TPS jalan Amwat belakangan justru membuat resah warga di dua Kelurahan yakni Kelurahan Karang Raja dan Kelurahan Muara Dua Kecamatan Prabumulih Timur. Betapa tidak, selain menumpuk dan berserakan sampah justru menjadi limbah meresahkan bagi pemukiman warga.
BACA JUGA:Wuling Air ev Jadi Kendaraan Mobilitas KTT ASEAN 2023, Ini Kecangihannya
Lurah Kelurahan Karang Raja Leliana Santika SPt menuturkan, penutupan TPS merupakan permintaan warga sekitar.
"Ditutup karena pembuangan sampah itu sudah tidak tertampung lagi, karena dari seluruh daerah bukan dari Karang Raja saja jadi volumenya sudah banyak. Terus menutupi jalan terus bau dan air limbahnya mengganggu warga dan yang datang ke pemakaman di situ jadi kami putuskan untuk ditutup," kata Leliana Santika, Jumat 5 Mei 2023.
BACA JUGA:Selain Masalah Ekonomi, Narkoba Juga Menjadi Pemicu Kasus Perceraian di Kota Prabumulih
Bahkan penutup tersebut dilakukan dengan melakukan pembersihan, dengan dikeroyok oleh dia kelurahan. "Pembersihan dilakukan oleh dia kelurahan, Muara Dua dan Karang Raja," ucapnya mengatakan hasil keputusan penutupan juga sudah disepakati bersama Camat Prabumulih Timur.
Nah, agar tak lagi dijadikan lokasi TPS. Pihak kelurahan melakukan penjagaan dan memasang spanduk. "RT dari 2 Kelurahan menjaga tempat itu, supaya melarang warga tidak buang sampah situ lagi dan memasang spanduk pelarangan buang sampah," pungkasnya.(08)
BACA JUGA:Mau Kuliah Gratis, Beasiswa BPPT Bisa Jadi Solusi dan Ini Syaratnya
BACA JUGA:WOW... Insentif Guru Non-ASN di Daerah Ini Naik Lebih 200 Persen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: