Tangguk, Alat Tradisional Menangkap Ikan Suku Rambang
Warga menangkap ikan dengan Alat Tradisional --
Cara menggunakannya juga cukup mudah dan simpel, hanya dengan memegang kedua sisi atau ujung lalu menariknya ke arah badan.
Jangan salah, tradisi menangguk ikan disungai sudah menjadi ciri khas tersendiri bagi masyarakat suku Rambang. Mereka memburu ikan untuk di jadikan lauk membersamai nasi.
Ikan sendiri bisa di olah dengan berbagai macam varian, bisa dibuat pempek ataupun di fermentasikan agar tahan Lama.
Nilai simbolis dari alat tradional yang satu ini memberikan kemudahan bagi masyarakat setempat untuk mencari ikan di sungai. Mulai dari ikan kecil hingga ikan besar dan juga udang.
Kendati demikian, kita tidak boleh memakai sifat dari tangguk ini, kita harus dapat memilih dan memilah mana yang hak dan mana yang batil. Jangan semuanya kita garap. Sebagaimana yanh sering kita dengar kiasan yakni "kamu ini sudah seperti tangguk buruk".
BACA JUGA:Mengenal Tradisi Berbalas Pantun Pernikahan dari Budaya Desa Jiwa Baru
Makna yang terkandung pada kiasan tersebut adalah orang tersebut sangat rakus. Jadi bagi kamu jangan sampai sifatnya sama seperti tangguk buruk, ya!. (ern)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: