Bolehkah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Dirayakan? Simak Penjelasan Buya Yahya
![Bolehkah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Dirayakan? Simak Penjelasan Buya Yahya](https://prabumulihpos.disway.id/upload/4b8dff8084e3924bd57d96858f742abb.jpg)
Buya Yahya menjawab pertanyaan mengenai perayaan Maulid Nabi--Foto: istimewa
BACA JUGA:Dahsyat! Doa Nabi Yunus Ini Manjur Kabulkan Segala Hajat
Menurut Buya Yahya, memperingati Maulid Nabi adalah bergembira dengan Nabi, mengajak memperbaharui kegembiraannya dengan hadirnya Rasullullah SAW, memperbaharui syukur, serta makna merayakan adalah mengagungkan.
"Merayakan yakni mengagungkan, kalau tidak mengagungkan Nabi maka keluar dari iman orang tersebut. Harus kita agungkan nabi, dan nabi kita agungkan mulai dari lahir.
Kita tidak boleh putus mengagunggan Nabi, kalau kita putus maka keluar dari iman orang tersebut." ujar Buya Yahya pada ceramahnya yang dikutip dari kanal Youtube Al-Bahjah TV.
Buya Yahya juga menambahkan bahwa agar selalu ingat pada Nabi Muhammad maka dibuatlah Maulid Nabi.
BACA JUGA:Rutin Amalkan Doa Sapu Jagat, Insyaallah Selamat Dunia Akhirat
"Cuma kan kita tidak bisa setiap saat mengagungkan dengan cara yang sama, maka dibuatlah suatu acara. Yang lupa biar ingat acara perayaan Maulid Nabi. lalu apasih acara didalam itu? Menyebut sejarah Nabi, diajak membaca shalawat, orang berkumpul ada penceramahnya, ada sedekah semuanya kebaikan," pungkasnya.
Dengan memperingati Maulid Nabi SAW, suara gemah masyarakat turut merayakan Maulid Nabi dengan bersholawat atasnya. (ern)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: