Rezeki Tahunan, Pengrajin Ketupat Rumahan di Prabumulih Banjir Pesanan

Rezeki Tahunan, Pengrajin Ketupat Rumahan di Prabumulih Banjir Pesanan

Pengrajin Ketupat Kota Prabumulih banjir Pesanan --Foto: prabupos

Rezeki Tahunan, Pengrajin Ketupat Rumahan di Prabumulih Banjir Pesanan 

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Hari Raya Idul Fitri menjadi berkah sendiri bagi sebagian masyarakat Kota Prabumulih.

Bahkan, setiap menjelang hari raya menjadi rezeki tahunan. Hal itu dikarenakan, warga yang tak memiliki penghasilan tetap beralih menjadi pengrajin Ketupat.

Bahkan, menjelang lebaran ratusan cangkang ketupat dihasilkan untuk memenuhi pesanan warga.

Jumadi salah seorang buruh bangunan, warga RT 6 RW 4 Kelurahan Majasari Kecamatan Prabumulih Selatan misalnya.

BACA JUGA:Jelang Lebaran Idul Fitri, Desa di Prabumulih Serentak Salurkan BLT untuk Warga

Dalam satu hari dirinya menghasilkan ratusan kulit ketupat dari daun kelapa muda atau janur.

"Dibantu anak-anak, sehari kita buat bisa sampai ratusan," tuturnya.

Nah, ketupat yang sudah dibuat dijual dengan harga murah. Untuk satu ikatnya berisikan 10 kulit ketupat dengan harga Rp 7 ribu.

"Kita jual dari rumah, karena banyak yang datang dan kebanyakan warga sekitar. Malah sudah banyak yang pesan jauh hari," tuturnya mengaku menjadi pengrajin Ketupat sudah setiap tahun dilakukan.

BACA JUGA:Kendaraan Keluar Masuk Tol Indralaya Prabumulih Meningkat, Kepala Desa Karangan Keluarkan Imbauan

Untuk penghasilan ungkap Jumadi, cukup membantu kebutuhan ekonomi keluarga terutama menjelang lebaran.

"Alhamdulillah ini rezeki tahunan, dan yang pesan lumayan banyak. Ada yang sampai 1 orang pesan 2 ikat," imbuhnya.

Ditanya mengenai bahan baku pembuatan kulit ketupat? Jumadi mengaku kesulitan mendapatkan janur. Apalagi untuk di Kota Prabumulih sudah sulit ditemukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: