Pasar Murah Diserbu Warga Prabumulih, Banyak Tak Kebagian Bawang Merah

Pasar Murah Diserbu Warga Prabumulih, Banyak Tak Kebagian Bawang Merah

Pasar Murah Diserbu Warga Prabumulih, Banyak Tak Kebagian Bawang Merah--Foto: Prabupos

Pasar Murah Diserbu Warga Prabumulih, Banyak Tak Kebagian Bawang Merah 

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Sejak pagi warga dari berbagai kelurahan di Kota Prabumulih sudah memadati gedung Kesenian Kelurahan Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Barat, Kamis 13 Juni 2024.

Kehadiran warga tersebut untuk berbelanja bahan pokok, dalam kegiatan Gerakan pangan murah dan pasar murah yang disiapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih.

Adapun bahan pokok yang dijual, yakni beras SPHP Rp59.000 per 5 kg. Gula pasir Rp12.000 per kg, Minyak Goreng Rp 10.000 per kg.

Kemudian Telur Rp 16.000 per kg, cabai merah Rp 30.000, bawang merah Rp 40.000 per kg.

BACA JUGA:Desa Karya Mulya dan Sukaraja Wakili Prabumulih, Penilaian Posyandu, Kelurahan PHBS Tingkat Provinsi Sumatera

BACA JUGA:Barang Elektronik Rusak, Warga Minta PLN Tanggung Jawab

Dari pantauan, usai dibuka secara simbolis sejumlah bahan pokok langsung diserbu. Dari beberapa bahan pokok yang tersedia, bawang merah paling laris.

Tak sedikit yang kecele dan tak kebagian bawang merah. "Dak kebagian bawang, rebutan tadi. Tapi kalau yang lain dapat semua," kata Yeni warga Kelurahan Prabumulih Kecamatan Prabumulih Barat Kota Prabumulih.

Dikatakan Yeni, harga yang dijual di pasar murah jauh berbeda dengan harga pasar. Oleh karena itulah Yeni berharap, kegiatan serupa kembali dilaksanakan. Dengan jumlah yang lebih banyak.

"Bawang itu mahal di pasar, di sini murah. Pokoknya bawa uang seratus ribu sudah dapat macam macam kalau di pasar murah ini, kalau di pasar cuman dapat dikit," tuturnya.

BACA JUGA:37 PKD Prabumulih Dilantik, Komisioner Bawaslu Sumsel Sampaikan Ini

BACA JUGA:Sumbang 48 Kantong Darah ke PMI, Bakti Sosial Donor Darah Polres Prabumulih Over Target

Senada disampaikan Sumarni, dirinya menuturkan sejak ada pasar murah pengeluaran untuk bahan pokok menjadi lebih hemat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: