Mengungkap Penyebab Baterai Ponsel Mudah Habis dan Cara Mengatasinya

Mengungkap Penyebab Baterai Ponsel Mudah Habis dan Cara Mengatasinya--Foto: Freepik
PRABUMULIHOS.DISWAY.ID - Pernahkah Anda merasa frustrasi ketika sedang asyik menelusuri media sosial atau menonton video, lalu tiba-tiba baterai ponsel Anda hanya tersisa 5%? Rasanya seperti energi kita ikut terkuras, bukan?
Lalu, apakah Anda pernah bertanya-tanya mengapa baterai ponsel kita cenderung cepat habis? Mengapa teknologi modern belum dapat menciptakan baterai yang bisa bertahan berhari-hari, atau bahkan tidak habis sama sekali?
Untuk memahami ini, mari kita lihat lebih dalam tentang apa yang ada di dalam baterai ponsel. Sebagian besar ponsel saat ini menggunakan baterai jenis litium-ion.
Kenapa litium-ion? Bahan ini dipilih karena memiliki keseimbangan terbaik antara kapasitas penyimpanan energi, daya tahan, dan ukuran fisik yang kompak.
BACA JUGA:Mudik Bersama BUMN 2025, BRI Group Berangkatkan 8.482 Pemudik Secara Gratis
Coba bayangkan jika ponsel kita menggunakan baterai jenis lain, seperti baterai yang ada di remote TV. Ponsel kita bisa jadi sebesar buku telepon!
Baterai litium-ion terdiri dari dua bagian utama, yakni katoda dan anoda. Secara sederhana, ketika baterai digunakan, ion-ion bergerak dari anoda menuju katoda melalui cairan elektrolit.
Proses ini mengalirkan energi ke ponsel. Namun, saat ponsel diisi daya, aliran ion berbalik arah kembali ke posisi semula.
Namun, masalahnya adalah bahwa proses ini tidak sempurna. Setiap kali ion bergerak bolak-balik, terjadi sedikit kerusakan pada struktur internal baterai.
Akibatnya, semakin sering baterai diisi daya dan digunakan, kapasitas baterai akan semakin berkurang. Inilah sebabnya mengapa setelah beberapa waktu, biasanya satu hingga dua tahun, baterai ponsel mulai terasa cepat habis, meski pola penggunaan kita tidak berubah banyak.
Lantas, mengapa kita belum bisa membuat baterai yang lebih tahan lama? Jawabannya terletak pada keterbatasan fisik dan teknologi. Untuk meningkatkan daya tahan baterai, seringkali diperlukan ukuran yang lebih besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: