Redmi 13 Resmi Dirilis, Kamera 108 MP dan Desain Premium di Harga 2 Jutaan

Kamera makro 2 MP dan Kamera depan 13 MP juga tersedia untuk kebutuhan fotografi tambahan dan swafoto.

Namun, perlu dicatat bahwa absennya kamera ultrawide dan keterbatasan perekaman video yang hanya mendukung resolusi hingga 1080p pada 30fps mungkin akan menjadi pertimbangan tersendiri, terutama bagi pengguna yang gemar membuat konten video.

BACA JUGA:Xiaomi Redmi 13C, Ponsel Entry-Level dengan Performa dan Harga Terbaik di 2025

BACA JUGA:Redmi Note 13: HP Gaming Rp 1 Jutaan dengan Layar AMOLED 120 Hz dan Performa Ngebut!

Dari segi daya tahan, baterai 5.030 mAh yang disematkan mampu mendukung penggunaan sepanjang hari.

Proses pengisian juga cukup cepat berkat dukungan fast charging 33 W, yang dapat mengisi 50% daya dalam waktu kurang dari setengah jam.

Smartphone ini juga dilengkapi berbagai fitur tambahan seperti NFC, port audio 3,5 mm, IR blaster, Bluetooth 5.3/5.4, radio FM, serta sensor sidik jari yang terintegrasi dengan tombol daya.

Meski menyuguhkan banyak fitur menarik, Redmi 13 tetap memiliki beberapa kekurangan. Suara yang dihasilkan hanya berasal dari speaker mono, sehingga pengalaman audio terasa kurang maksimal.

BACA JUGA:Redmi Note 13: HP Rp 1 Jutaan yang Cocok untuk Konten Kreator Pemula, Punya Kamera 108 MP & Layar AMOLED Tajam

BACA JUGA:Redmi Turbo 5 Bawa Baterai High-Silicon & Fast Charging 90W, Siap Gaming Seharian Tanpa Khawatir Lowbat

Tingkat kecerahan layar juga belum optimal saat digunakan di bawah sinar matahari langsung. Selain itu, penggunaan sensor giroskop virtual mungkin kurang akurat untuk game berbasis gerakan.

Di pasar Indonesia, Redmi 13 ditawarkan dengan harga Rp1.999.000 untuk varian 8 GB/128 GB, dan Rp2.199.000 untuk versi 8 GB/256 GB.

Dengan harga yang kompetitif, desain stylish, kamera beresolusi tinggi, dan fitur yang lengkap, Redmi 13 menjadi salah satu alternatif menarik di kategori smartphone ekonomis.

Namun, bagi pengguna yang memprioritaskan performa tinggi untuk gaming, kebutuhan kamera lebih fleksibel seperti lensa ultrawide, atau sistem audio yang lebih baik, mungkin perlu mempertimbangkan pilihan lain di kelas harga yang sedikit lebih tinggi.

Sumber: