Redmi K90 Pro Dikabarkan Usung Baterai Jumbo 7.500 mAh dan Fast Charging 150W, Harga Mulai Rp9 Jutaan

PRABUMULIHPOS.CO - Persaingan smartphone flagship diprediksi makin panas setelah muncul bocoran terbaru mengenai Redmi K90 Pro. 

Perangkat ini disebut akan membawa baterai berkapasitas luar biasa besar, yakni sekitar 7.500 mAh, lengkap dengan teknologi pengisian cepat hingga 150 watt.

Sejumlah sumber teknologi menyebut Redmi memakai baterai berbasis silikon-karbon (Si-C) dengan desain sel tunggal agar manajemen panas lebih stabil. 

Jika rumor ini benar, Redmi K90 Pro berpeluang menjadi salah satu ponsel dengan daya tahan terbaik di kelas flagship.

Tak hanya itu, pengisian nirkabel (wireless charging) dikabarkan mencapai 65 watt—angka yang masih jarang ditemui pada kompetitor di segmennya.

BACA JUGA:POCO Pad M1 Siap Saingi Redmi Pad SE dan Galaxy Tab A9, Ini Spesifikasi Lengkapnya!

BACA JUGA:Redmi K90 Pro: Sensor 50MP dan Zoom Periskop Bikin Foto Jarak Jauh Tetap Tajam, Siap Tantang Flagship!

Dengan kapasitas sebesar itu, Redmi K90 Pro diyakini mampu bertahan lebih dari satu hari untuk penggunaan intensif seperti gaming, streaming, dan multitasking. Pada penggunaan ringan, daya tahannya diperkirakan bisa mendekati dua hari.

Fast charging 150W juga menjadi nilai jual utama. Jika implementasinya optimal, pengisian penuh dari baterai kosong bisa terjadi dalam waktu sekitar 20–30 menit. 

Namun, pengamat menilai manajemen panas dan usia pakai baterai tetap menjadi tantangan bagi teknologi sekencang ini.

Meski menarik perhatian, beberapa hal masih perlu diuji setelah perilisan resmi. Pengisian cepat berdaya tinggi biasanya membutuhkan adapter khusus, dan degradasi baterai jangka panjang juga patut diperhatikan. Selain itu, daya tahan baterai tetap dipengaruhi chipset, layar, dan sistem pendinginan.

BACA JUGA:Redmi Pad Pro Tawarkan Performa Gaming Andal di Kelas Rp4 Jutaan

BACA JUGA:Murah Tapi Gahar! Ini Daftar HP Redmi 1 Jutaan yang Cocok untuk Gaming

Untuk urusan harga, bocoran global menyebut angka mulai dari 3.700 hingga 5.000 yuan, setara Rp8,2 juta sampai Rp11 juta tergantung varian memori. 

Sumber: