Kulit kentang, melalui kandungan nutrisinya, dapat membantu mengurangi efek stres ini.
Vitamin B6 yang ada di dalam kulit kentang berperan penting dalam produksi neurotransmiter seperti serotonin dan dopamin, yang membantu mengatur suasana hati dan mengurangi gejala stres.
Kandungan antioksidan dalam kulit kentang juga berperan dalam mengurangi stres oksidatif, yang sering kali terjadi sebagai respons terhadap stres psikologis.
Kulit Kentang untuk Pengurangan Peradangan
Peradangan kronis merupakan penyebab utama dari berbagai penyakit degeneratif, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan kanker.
BACA JUGA:Buktikan Sendiri! Manfaat Air Rebusan Serai untuk Tubuh dan Kecantikan
BACA JUGA:Dari Kecemasan hingga Hubungan Buruk, 7 Efek Jangka Panjang Membentak Anak
Salah satu cara untuk mengurangi peradangan dalam tubuh adalah dengan meningkatkan asupan antioksidan dan nutrisi yang mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh.
Kulit kentang mengandung berbagai senyawa bioaktif, seperti polifenol dan flavonoid, yang memiliki sifat antiinflamasi.
Senyawa ini bekerja dengan menghambat produksi senyawa pro-inflamasi dalam tubuh, seperti sitokin, yang berperan dalam respons peradangan.
Serat dalam kulit kentang juga membantu menjaga kesehatan usus, yang merupakan pusat dari banyak respons imun dan inflamasi tubuh.
BACA JUGA:Ini 4 Manfaat Mengkonsumsi Kacang Tanah Rebus Secara Teratur, Mendukung Kesehatan Tulang dan Gigi
BACA JUGA:Jangan Abaikan! 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Memicu Tekanan Darah Tinggi
Menjaga keseimbangan mikrobiota usus, kulit kentang dapat membantu mengurangi risiko peradangan sistemik.