PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Nasib honorer atau Pegawai Harian Lepas (PHL) di lingkungan Pemerintah Kota Prabumulih, yang mendaftar sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan segera ditentukan.
Ribuan pegawai yang sudah mendaftar akan segera mengikuti tahapan tes seleksi kompetensi PPPK tahun 2024, di Palembang dalam waktu dekat.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Prabumulih, Matnur Latief menuturkan untuk pesertanya seleksi PPPK Kota Prabumulih akan diselenggarakan pada 15 Desember hingga 17 Desember.
"Untuk jadwal tes sudah keluar, yakni pada Minggu 15 Desember, Senin 16 Desember dan Selasa 17 Desember," kata Matnur Latief.
BACA JUGA:Viral di Media Sosial Tawuran Remaja di Prabumulih Gegerkan Warga
BACA JUGA:Meningkatkan Minat Baca, Pemkot Prabumulih Dapat Bantuan Motor Perpustakaan Keliling
Adapun lokasi tes yakni di OPI Convention Center. "Jadi kami ingatkan kepada teman - teman untuk tidak terlambat saat pelaksanaan nantinya," ujarnya.
Berdasarkan jadwal tes tersebut, total peserta yang akan mengikuti tes berjumlah 2.305.
Peserta tes akan dibagikan dalam dua sesi. Untuk hari Minggu 15 Desember akan diikuti oleh 537 peserta.
Hari Senin 16 Desember 2024 akan diikuti oleh 1200 peserta, dengan pelaksanaan tes tiga sesi. Sedangkan di hari Selasa 17 Desember 2024 akak diikuti oleh 568 peserta dengan pelaksanaan tes dua sesi.
BACA JUGA:Pj Wako dan Ketua DPRD Prabumulih Serukan Aksi Bersih-Bersih Sungai: Jangan Buang Sampah!
BACA JUGA:Tingkatkan Pengawasan Anggaran, Bawaslu Prabumulih Tandatangani MoU dengan Kejaksaan
Sejumlah PHL mengaku sudah melakukan persiapan untuk mengikuti tes tersebut. Persiapan itu mulai dari cetak kartu ujian hingga sudah belajar dibeberapa aplikasi tes ataupun belajar melalui YouTube.
Mereka berharap, bisa berhasil dalam ges tersebut. Sebab bila tak lulus tentu akan menjadi dilema mengingat di tahun 2025, pemerintah akan menghapuskan honorer atau tak lagi menganggarkan untuk pegawai honorer.
"Insyaallah sudah siap, karena ini menentukan nasib kami. Semoga ini menjadi kabar baik, dan kami diterima," tutur sejumlah peserta.