Waspada! Ini 6 Dampak Negatif Kadar Kortisol yang Terlalu Tinggi

Rabu 29-01-2025,14:20 WIB
Reporter : Erna
Editor : Ros Diana

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID – Kortisol adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal, kelenjar kecil yang terletak di atas ginjal, saat tubuh menghadapi stres. Hormon ini memiliki peran penting dalam membantu tubuh menangani stres jangka pendek.

Kortisol berfungsi untuk mendukung respons tubuh terhadap stres dan menjaga keseimbangan energi.

Selain itu, hormon ini juga berpengaruh terhadap berbagai proses tubuh, seperti metabolisme, pengaturan tekanan darah, sistem kekebalan tubuh, dan pola tidur.

Namun, kadar kortisol yang berlebihan dalam tubuh dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

BACA JUGA:5 Ikan Bergizi yang Murah dan Mudah Ditemui di Indonesia

BACA JUGA:Makanan Sehat untuk Cegah Kanker Usus Besar, Ini 5 Pilihan Terbaik

Berikut beberapa tanda yang menandakan kadar kortisol yang tinggi dalam tubuh:

1. Peningkatan Berat Badan Secara Signifikan

Kadar kortisol yang tinggi dalam waktu lama dapat menyebabkan berbagai masalah, salah satunya adalah peningkatan berat badan yang drastis.

Hormon ini dapat meningkatkan rasa lapar, terutama untuk makanan tinggi gula dan lemak.

Makanan tersebut memberikan energi cepat, tetapi juga berkontribusi pada penimbunan lemak.

Kortisol juga memengaruhi metabolisme tubuh, yang cenderung menyimpan energi dalam bentuk lemak, terutama di area perut.

Ini adalah cara tubuh merespons stres, dengan menyimpan cadangan energi di tempat yang mudah diakses. Kortisol juga mempengaruhi distribusi lemak tubuh, lebih banyak menumpuk di perut, wajah, dan leher.

BACA JUGA:Rambut Rontok Pasca Melahirkan? Coba Cara Ini untuk Mengatasinya

BACA JUGA:Makanan Sehat untuk Cegah Kanker Usus Besar, Ini 5 Pilihan Terbaik

Kategori :