PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Alergi terhadap cuaca dingin pada anak biasanya ditandai dengan timbulnya ruam atau perubahan warna kulit ketika mereka terpapar suhu rendah.
Namun, jangan khawatir, dengan mengetahui tanda-tanda dan cara pencegahan yang tepat, kondisi ini bisa diminimalisir.
Alergi dingin pada anak merupakan reaksi dari sistem kekebalan tubuh terhadap suhu rendah, yang mengakibatkan gejala seperti kemerahan, pembengkakan, dan rasa gatal pada kulit, terutama di bagian tubuh yang terpapar dingin.
Meskipun ada dugaan bahwa faktor genetik dan infeksi virus berperan dalam kondisi ini, penyebab pasti dari reaksi tubuh terhadap suhu dingin masih belum diketahui.
BACA JUGA:5 Makanan Bergizi yang Dapat Meningkatkan Stamina dan Otot Setelah Berolahraga
BACA JUGA:Kenali Khasiat Sawi, Sayuran Hijau Penuh Gizi untuk Kesehatan Optimal
Tanda-tanda Alergi Dingin pada Anak Gejala alergi dingin biasanya muncul setelah kulit terpapar suhu rendah selama beberapa menit, baik melalui udara, air, atau benda dingin seperti es.
Kondisi ini lebih sering terjadi di lingkungan yang berangin dan lembap. Berikut adalah beberapa gejala yang bisa dialami oleh anak yang memiliki alergi dingin:
Kulit terasa gatal dengan munculnya bentol atau ruam pada area yang terkena dingin, meski terkadang gejala ini juga bisa terjadi di wajah.
Tangan menjadi bengkak setelah memegang benda yang dingin.
BACA JUGA:Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil, Mendukung Kehamilan Sehat dan Perkembangan Janin
BACA JUGA:Kulit Dehidrasi? Ini Cara Mengenali dan Menjaga Kelembapannya
Muncul bercak merah pada kulit.
Bibir dan tenggorokan membengkak setelah mengonsumsi makanan atau minuman dingin.
Meskipun jarang terjadi, beberapa anak yang mengalami alergi dingin bisa mengalami syok anafilaktik, yaitu reaksi alergi yang parah yang ditandai dengan penurunan tekanan darah, detak jantung cepat, sesak napas, dan kehilangan kesadaran.