disway

Pemdes Pangkul Bangun Jembatan Penghubung, Dukung Mobilitas Petani dan Warga

Pemdes Pangkul Bangun Jembatan Penghubung, Dukung Mobilitas Petani dan Warga

Pemdes Pangkul Bangun Jembatan Penghubung, Dukung Mobilitas Petani dan Warga--Foto: Prabupos

PRABUMULIHPOS.CO – Pemerintah Desa Pangkul yang dipimpin oleh Kepala Desa Jakaria Yadi, SH, menunjukkan komitmen kuat dalam memenuhi kebutuhan masyarakatnya.

Baru-baru ini, Pemerintah Desa bersama dengan warga setempat bergotong-royong membangun sebuah jembatan di atas Sungai Batanghari Bunut. Jembatan ini menghubungkan wilayah Desa Pangkul dengan Kelurahan Karang Jaya.

Pembangunan jembatan tersebut bertujuan untuk memudahkan mobilitas masyarakat, terutama para petani yang mengangkut hasil kebun mereka.

Jembatan dengan dimensi sekitar 8 meter panjang dan 4 meter lebar ini menjadi solusi praktis untuk mempercepat akses menuju kebun dan area pertanian di sekitar wilayah tersebut.

BACA JUGA:Rotasi Jabatan di Prabumulih, Wali Kota Arlan Perkuat Tim Pemerintahan Baru

BACA JUGA:Dinding Talud Rusak, 1 Rumah dan Bedeng Terancam Amblas di Majasari

Sebelumnya, para petani harus melewati rute yang memutar dan memakan waktu lebih lama, namun kini mereka dapat langsung menuju ladang dengan lebih cepat dan aman.

“Pembangunan jembatan ini bertujuan mendukung kegiatan ekonomi warga, khususnya petani. Kami ingin memastikan bahwa akses menuju kebun tidak lagi menjadi kendala dalam mencari penghidupan,” ujar Kepala Desa Jakaria Yadi, SH.

Selain itu, jembatan ini juga berperan sebagai jalur penghubung antarwilayah yang dapat menjadi alternatif rute dari Karang Jaya menuju Pangkul, kemudian ke Karang Jaya Perumahan, hingga Desa Tanjung Baru di Kabupaten Muara Enim.

“Keberadaan jembatan ini diharapkan memberikan dampak positif pada perkembangan ekonomi lokal sekaligus mempermudah interaksi antarwilayah,” tambah Jakaria.

Meski jembatan yang dibangun saat ini bersifat sementara, warga berharap Pemerintah Kota Prabumulih, DPRD, dan Dinas PUPR memberikan dukungan untuk membangun jembatan permanen di lokasi tersebut. Dengan demikian, infrastruktur ini dapat bermanfaat dalam jangka panjang sebagai jalur vital penghubung desa.

“Kami mengharapkan perhatian serius dari pemerintah kota dan instansi terkait agar jembatan ini dapat diperbaiki menjadi konstruksi permanen,” kata Kepala Desa Jakaria. “Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tapi juga bagaimana memudahkan kehidupan masyarakat dalam mencari nafkah serta memperlancar akses antarwilayah.”

Warga juga menyampaikan harapan agar pemerintah kota Prabumulih bisa membangun jembatan yang lebih kokoh di masa depan. “Semoga pejabat pemkot memperhatikan dan merealisasikan pembangunan jembatan yang layak,” pungkas salah seorang warga.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: