Marah pada Anak? Ini Bahaya yang Bisa Terjadi pada Perkembangannya
Marah pada Anak? Ini Bahaya yang Bisa Terjadi pada Perkembangannya--Foto: Freepik
BACA JUGA:Peringati Hari Raya Nyepi, BRI Peduli Salurkan Bantuan Sembako Hingga Renovasi Pura
4. Menumbuhkan Perilaku Pemarah di Masa Depan
Anak yang sering dimarahi mungkin akan meniru pola perilaku tersebut saat dewasa. Mereka bisa menjadi individu yang lebih mudah marah dan agresif.
Selain itu, anak bisa menganggap bahwa berteriak atau menggunakan kata-kata kasar adalah cara yang sah untuk menghadapi masalah.
Hal ini bisa berlanjut hingga mereka berinteraksi dengan teman, guru, atau bahkan pasangan dan anak-anak mereka kelak.
5. Kesulitan dalam Sosialisasi
Tanpa disadari, kebiasaan memarahi anak dapat membuat mereka enggan bersosialisasi atau bergaul dengan teman-temannya.
BACA JUGA:Sidang Isbat Tentukan Tanggal Idul Fitri 31 Maret 2025
BACA JUGA:Perjalanan Mudik Lebih Nyaman, Bayar Tol Pakai BRIZZI!
Anak yang sering dimarahi cenderung merasa takut dihina atau dicela, sehingga mereka cenderung menghindari hubungan sosial.
Padahal, memiliki teman dan bersosialisasi adalah hal yang penting untuk perkembangan anak, karena pertemanan dapat meningkatkan kebahagiaan, mengurangi stres, dan membangun rasa percaya diri anak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


