BRI Dorong Infrastruktur Sumatera Barat, Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Flyover Sitinjau Lauik

JAKARTA, PRABUMULIHPOS.CO – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Kali ini, BRI terlibat dalam pembiayaan sindikasi sebesar Rp2,2 triliun untuk proyek strategis Flyover Sitinjau Lauik di Sumatera Barat, melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Flyover ini menjadi salah satu infrastruktur yang sangat dinantikan karena jalur Padang–Solok selama ini terkenal curam dan rawan kecelakaan.

Dalam proyek ini, BRI bertindak sebagai Joint Mandated Lead Arranger and Bookrunners (JMLAB) bersama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI).

BACA JUGA:Cara Praktis Membuka Rekening BRI di 2025: Hanya Butuh KTP dan Setoran Awal

BACA JUGA:AgenBRILink Perluas Akses Keuangan, Warga Perbatasan Kini Tak Perlu Jauh ke Bank

Dukungan tambahan diberikan oleh beberapa bank lain, termasuk PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), serta Bank Nagari.

Proyek ini hadir di tengah proses pemulihan Sumatera Barat pasca-bencana banjir dan longsor, sehingga diharapkan dapat meningkatkan keselamatan, kelancaran transportasi, dan mobilitas masyarakat serta arus logistik.

Flyover sepanjang 2,774 kilometer ini memiliki nilai proyek sekitar Rp2,739 triliun, dengan perkiraan konstruksi selama 2,5 tahun dan masa operasional 10 tahun.

Pembangunan mencakup jalan dan jembatan (flyover), perencanaan teknis, hingga pemeliharaan selama masa operasi.

Direktur Corporate Banking BRI, Riko Tasmaya, menyatakan bahwa keterlibatan BRI dalam proyek ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi nasional.

“BRI memiliki kapasitas pendanaan yang memadai untuk terlibat dalam proyek KPBU dengan struktur yang bankable. Kami terus memaksimalkan peran sebagai lembaga keuangan yang mendukung konektivitas dan produktivitas nasional,” ujarnya.

BACA JUGA:Pertamina Drilling Torehkan Lonjakan Value Creation 5 Kali Lipat di DIF 2025

BACA JUGA:BRI Raih Penghargaan Atas Inovasi Holding Ultra Mikro, Perkuat Ekonomi Rakyat

Sumber: