Pakai KLX, Pelaku Curanmor Gasak Honda Beat di Parkiran Klinik dan Apotek

Palembang - Aksi pencurian sepeda motor (Curanmor) terus terjadi dan membuat resah warga Kota Palembang.

Kali ini pelaku curanmor beraksi di Klinik dan Apotek Syifa di Jl Sultan Mansyur, Kelurahan Bukit Pama, Kecamatan IB I, Palembang, Selasa (12/7) sekitar pukul 20.06 WIB.

Aksi pelaku terekam kamera CCTV yang ada di lokasi kejadian. Dalam rekaman video CCTV, tampak kedua pelaku mengendarai motor jenis trail yang diduga Kawasaki KLX.

Pelaku yang dibonceng turun dan mendekati sepeda motor Honda Beat milik korban setelah sempat berkeliling di sekitar lokasi kejadian.

“Pelaku sudah sempat berhenti tapi pergi tidak jauh kemudian kembali lagi. Dan yang dibonceng turun dan mendekati sepeda motor korban,” ujar Dede (32), salah seorang pegawai Klinik dan Apotek yang ditemui Rabu (13/7) siang.

Menurut Dede, korban Anisa (28), warga Jl Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Palembang, saat kejadian tengah memeriksa pasien yang datang ke Klinik.

 “Saat kejadian memang Klinik dan Apotek Sudah mau tutup. Tapi karena ada pasien yang datang, korban ikut memeriksa pasien,” terang Dede lagi.

Hanya hitungan detik, pelaku berhasil menggasak sepeda motor korban setelah merusak kunci kontak menggunakan kunci letter T.

“Motor rekan saya itu parkir di depan pintu masuk Klinik. Parkir di tempat biasa. Saat kuncinya dirusak pelaku, motor posisinya di antara sepeda motor pegawai lainnya. Cepat sekali, dan pelaku sempat meninggalkan helm yang diletakkan di jok motor sebelah,” beber Dede.

Menurut Dede, aksi curanmor ini bukan baru pertama terjadi di Klinik dan Apotek Syifa. Sudah empat kali sepeda motor hilang di parkiran.

Untuk ciri-ciri pelaku, tambah Dede sudah dikenali oleh warga karena sudah pernah beraksi tidak jauh dari Klinik dan Apotek Syifa.

“Ciri-ciri pelaku sama, pakai topi, masker dan motor KLX. Mulai tahun 2014 lalu sudah sering kejadian. Korbannya mulai dari tukang bangunan, perawat, detil obat dan terakhir motor rekan saya. Korban telah membuat laporan polisi. Saya berharap pihak kepolisian bisa mengungkap pelakunya,” tutupnya.

Sementara, korban Anisa yang dikonfirmasi langsung mengaku saat ini tengah dimintai keterangan oleh tim penyidik Satreskrim Polrestabes Palembang.(dho)

 

Sumber: