Manasik Haji Umroh Siswa Prabumulih Ditunda, Apa Penyebabnya?

Manasik Haji Umroh Siswa Prabumulih Ditunda, Apa Penyebabnya?

Manasik Haji Umroh Siswa Prabumulih Ditunda, Apa Penyebabnya?--Foto: Prabupos

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Jadwal pelaksanaan manasik haji umroh bagi siswa Raudhatul Athfal di kota Prabumulih, yang direncanakan pada 19 Oktober 2024, terpaksa ditunda hingga setelah Pilkada yang akan berlangsung di akhir November.

Kepala Kantor Kementerian Agama Prabumulih, H. Hermadi SAg MSi, menyampaikan bahwa ada kekhawatiran mengenai potensi penyalahgunaan acara manasik haji oleh pihak-pihak tertentu. 

Dengan adanya masa kampanye untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Prabumulih, serta pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan, dia memilih untuk menunda acara tersebut.

"Kami tidak ingin berspekulasi, tetapi kami menerima informasi bahwa ada pihak yang mungkin mengambil keuntungan dari pengumpulan massa ini. Untuk menghindari risiko, kami sarankan untuk menunda kegiatan manasik haji umroh ini hingga setelah Pilkada," ujar H. Hermadi pada Kamis, 17 Oktober 2024.

BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, RSUD Prabumulih Siapkan Ruang Hemodialisis Baru

BACA JUGA:Efisiensi atau Kendala? Penggunaan QR Code MyPertamina di SPBU Prabumulih

Dia juga menambahkan bahwa meskipun ada potensi kerugian bagi orang tua siswa dan pihak RA akibat penundaan ini, hal tersebut merupakan risiko yang harus diterima. "Kami mendengar ada keluhan mengenai kerugian dari persiapan manasik, tetapi ini adalah hal yang wajar dan tidak perlu dibesar-besarkan," katanya.

Rencana untuk pelaksanaan manasik haji umroh ini sebelumnya telah dijadwalkan oleh organisasi Ikatan Guru Raudhatul Athfal (Igra) Kota Prabumulih sejak bulan September. Sayangnya, menjelang dua hari sebelum kegiatan, pihak Kementerian Agama tidak memberikan rekomendasi untuk melanjutkan acara tersebut.

Alasannya adalah pihak kepolisian harus mengeluarkan izin keramaian untuk menghindari kerumunan, terutama di tengah musim kampanye Pilkada saat ini.

Lestarika MPd, kepala RA Al Munawarah, menyatakan kekecewaannya terhadap penundaan ini, karena informasi tersebut datang terlalu mendekati waktu pelaksanaan. 

BACA JUGA:Memasuki Musim Hujan, Warga Prabumulih Diimbau Jaga Kebersihan Lingkungan

BACA JUGA:Dukungan Penuh dari Hakim Prabumulih untuk Kesejahteraan Hakim di Seluruh Tanah Air

"Jika memang harus ditunda, seharusnya ada pemberitahuan lebih awal, karena kami sudah melakukan berbagai persiapan, termasuk menyewa catering," tuturnya.

Ia juga menyayangkan jika ada asumsi bahwa acara manasik haji ini dipolitisasi, karena hanya siswa, petugas, dan panitia yang diundang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: