disway

Pertamina EP Dorong Pertanian Berkelanjutan Lewat Pupuk Organik di PALI

Pertamina EP Dorong Pertanian Berkelanjutan Lewat Pupuk Organik di PALI

Pertamina EP Dorong Pertanian Berkelanjutan Lewat Pupuk Organik di PALI--Foto: Prabupos

PRABUMULIH, PRABUMULIHPOS.CO – PT Pertamina EP (PEP) Pendopo Field semakin menegaskan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan melalui Program Kampung Iklim (ProKlim) di Desa Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI.

Program ini menjadi langkah nyata PEP Pendopo Field dalam mendukung pertanian berkelanjutan sekaligus menghadapi dampak perubahan iklim.

Salah satu kegiatan utama adalah pelatihan pembuatan pupuk organik, baik padat maupun cair, yang memanfaatkan bahan-bahan alami sekitar masyarakat, seperti kotoran sapi, jerami padi, dan batang pisang. Sebagai dukungan, perusahaan memberikan bantuan berupa 50 kilogram gula merah dan 35 liter EM-4 kepada para petani yang tergabung dalam Gapoktan Sepakat.

Manager Community Involvement and Development (CID) PHR Regional I Sumatera, Iwan Ridwan Faizal, menekankan bahwa penggunaan pupuk organik adalah strategi efektif untuk menekan emisi gas rumah kaca dari kegiatan pertanian.

BACA JUGA:Pertamina EP Limau Field Ubah Limbah Batik Menjadi Peluang Ekonomi di Lubuk Raman

BACA JUGA:Meriah! HUT ke-24 Kota Prabumulih Hadirkan Fun Run, Karnaval hingga Operasi Katarak Gratis

“Dengan pupuk organik, emisi yang biasanya muncul dari penggunaan pupuk kimia bisa dikurangi, sekaligus menjaga kesuburan tanah dalam jangka panjang,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Persampahan, Limbah B3, dan Pengendalian Pencemaran DLH PALI, Lihan, menyebut banyak lahan pertanian kini mulai kehilangan kesuburan karena pemakaian pupuk kimia berlebihan.

“Pupuk organik membantu mengembalikan unsur hara tanah dan memperkuat ketahanan pertanian terhadap perubahan iklim,” ungkapnya.

Pemerintah Desa Benakat Minyak pun menyambut positif program ini. Kepala Desa Edi Suprapto menyatakan, kegiatan tersebut memberikan dorongan signifikan bagi masyarakat untuk meningkatkan ketahanan pangan di tengah kondisi iklim yang semakin menantang.

BACA JUGA:16 Ribu Pelajar di Prabumulih Nikmati Program MBG: Total 5 Dapur Beroperasi, 6 Masih Proses Pengerjaan

BACA JUGA:Kejari Prabumulih Pantau Pembangunan Pustu Muara Dua Barat, Pastikan Proyek Tepat Sasaran

“Kami sangat mengapresiasi pendampingan ini. Program seperti ini sangat penting untuk keberlanjutan pertanian desa,” tuturnya.

Ke depannya, PEP Pendopo Field berencana memperluas pembinaan dengan memberikan pelatihan terkait pemasaran hasil pertanian. Diharapkan, selain lingkungan lebih terjaga, kesejahteraan petani juga ikut meningkat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: