Kulit Lebih Kering dan Keriput? Ini Penyebabnya dan Cara Mengatasinya

Sabtu 17-05-2025,19:20 WIB
Reporter : Erna
Editor : Ros Diana

2. Kulit Cenderung Kering

Salah satu efek dari penurunan kolagen adalah kulit yang lebih kering. Kolagen berperan dalam mempertahankan kelembapan kulit dan mendukung produksi asam hialuronat alami.

Ketika kadar kolagen menurun, kulit kehilangan kemampuannya untuk menahan air, sehingga menyebabkan tekstur kulit menjadi kasar, kering, kurang elastis, dan tampak kusam. Selain itu, garis-garis halus pun bisa mulai muncul.

3. Area Mata Terlihat Cekung

BACA JUGA:Kulit Ikan, Sumber Nutrisi yang Menguntungkan untuk Kesehatan

BACA JUGA:Belalang Goreng, Camilan Unik yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

Kolagen juga penting untuk menjaga elastisitas dan ketebalan jaringan di sekitar mata.

Penurunan kadar kolagen menyebabkan jaringan di bawah mata menjadi lebih tipis dan berkurangnya volume lemak di area tersebut.

Hal ini mengakibatkan mata terlihat lebih cekung dan lelah, dengan lingkaran hitam yang semakin terlihat karena kulit yang menipis dan pembuluh darah yang lebih nampak.

4. Perubahan Bentuk Wajah

Kolagen memberi dukungan struktural pada lapisan dermis dan jaringan ikat wajah. Protein ini membentuk jaringan serat yang bertindak sebagai kerangka internal bagi kulit dan jaringan lunak di atasnya.

BACA JUGA:Tak Hanya untuk Kulit, Ini 5 Manfaat Vitamin E untuk Rambut Sehat dan Kuat

BACA JUGA:5 Risiko Penyakit Kulit yang Bisa Menular dari Pakaian Thrifting

Di area seperti pipi, rahang, dan dagu, kolagen membantu menjaga kontur wajah tetap tegas.

Ketika produksi kolagen berkurang, pipi bisa terlihat lebih cekung, rahang mengendur, dan kontur wajah cenderung tampak lebih kendur atau bahkan asimetris.

Kategori :