Dua Pekan, Dua Kali Kecelakaan, Warga Prabumulih Desak Aktifkan Palang Pintu Perlintasan KA Tanjung Rambang

Dua Pekan, Dua Kali Kecelakaan, Warga Prabumulih Desak Aktifkan Palang Pintu Perlintasan KA Tanjung Rambang

Dua kali kecelakaan, Warga Prabumulih Desak Aktifkan Palang Pintu Perlintasan KA Tanjung Rambang --Foto:prabupos

Dua Pekan, Dua Kali Kecelakaan, Warga Prabumulih Desak Aktifkan Palang Pintu Perlintasan KA Tanjung Rambang 

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Insiden Kecelakaan di perlintasan Kereta Api (KA) tak berpalang pintu di jalan Prabumulih - Batubara, Kelurahan Tanjung Rambang Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT) Kota Prabumulih mendapat sorotan dari masyarakat.

Betapa tidak, bulan September 2023 ini saja tepatnya selama dua pekan sudah dua kali insiden kecelakaan di perlintasan Kereta Api (KA) Kelurahan Tanjung Rambang Kecamatan RKT Kota Prabumulih.

Insiden pertama, terjadi pada Kamis malam 7 September 2023 sekira pukul 21.45 WIB. Korbannya bernama Suharto (30) warga Tanah Abang, Kabupaten Pali.

BACA JUGA:Gegara Ban Selip Mobil Daihatsu Xenia di Prabumulih Ditabrak KA Babaranjang, Penumpang Patah Tulang

Korban meninggal dunia setelah Honda Revo X yang dikendarainya ditabrak kereta api yang melintas.

Sementara Insiden kedua yakni, pada Sabtu 23 September 2023 sekira pukul 13.30 WIB.

Insiden kecelakaan itu melibatkan Mobil Daihatsu Xenia Warna abu abu metalik Nopol BG 1095 RK yang dikendarai oleh Sazili Sobri (45).

Sazili Sobri merupakan warga Perumnas PNS blok AC 12 A RT 026 RW 007 Kelurahan gandus Kecamatan gandus Kota Palembang, dan Kereta Api Babaranjang no 3060 dengan masinsis M Riansah.

BACA JUGA:Suharto Meninggal Dunia saat Melintasi Rel KA Tanjung Rambang, Netizen: Semoga Dipasang Palang Pintu

Beruntung, pengendara dan 3 penumpang lainnya mobil selamat. Hanya satu penumpang yang mengalami patah tangan dan dilarikan ke Rumah Sakit Prabumulih. Sementara kondisi mobil ringsek berat.

Atas Insiden yang terjadi, warga Kota Prabumulih berharap agar palang pintu yang ada di rel KA Tanjung Rambang diaktifkan kembali. 

"Harusnya diaktifkan lagi palang pintu, kalau rusak kiranya dipasang baru. Karena sangat membahayakan nyawa, bulan ini sudah dua kali. Dulu juga sering kejadian di perlintasan KA Tanjung Rambang," kata Naini warga Kota Prabumulih.

Warga lainnya juga berharap, atas kejadian tersebut agar kiranya menjadi perhatian serius dari pihak KAI ataupun pihak terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: