KABAR BAIK! Angka Stunting di Prabumulih Turun 12,3 Persen, PJ Wako Imbau Rutin ke Posyandu

KABAR BAIK! Angka Stunting di Prabumulih Turun 12,3 Persen, PJ Wako Imbau Rutin ke Posyandu 

PRABUMULIH, PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, melalui Dinas Kesehatan kembali melaksanakan monitoring terhadap anak penderita Stunting di Kota Prabumulih.

Kali ini, sasarannya adalah penderita yang berada di wilayah Kecamatan Prabumulih Selatan Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.

Monitoring itu dilakukan di 3 titik, yakni di Kelurahan Tanjung Raman rumah Dedy Miharja, lokasi ke 2 di kediaman Faisal Anwar Kelurahan Sukaraja, dan lokasi ke 3 dikediaman Edi Sutanto berlamat di Kelurahan Majasari.

Penjabat Walikota Prabumulih H Elman ST MM, turun langsung dalam monitoring tersebut. 

BACA JUGA:Ajak Masyarakat Mandiri Pangan, Pj Wako Prabumulih Ingatkan Agar KWT Tak Mati Suri

BACA JUGA:Buntut Kecelakaan Bus Siswa Lingga Kencana, Pj Wako Prabumulih Imbau Sekolah Tunda Study Tour

Selain melihat langsung kondisi anak stunting. Pemerintah Kota Prabumulih, juga  memberikan bantuan berupa sembako.

Adapun bantuan sembako yakni seperti beras, telur, gula, ikan, biskuit balita, perlengkapan balita serta makanan tambahan lainnya kepada keluarga balita penderita stunting.

"Alhamdulillah, permasalahan stunting di Kota Prabumulih sudah menurun dari sebelumnya 15,3% kini menjadi 12,3% dan terus akan diselesaikan sampai tuntas," kata Elman kepada wartawan.

Dikatakan Elman, monitoring akan terus dilakukan hingga angka stunting di Kota Prabumulih tuntas bahkan pihaknya akan meminta laporan per hari dari Posyandu, Puskesmas, maupun Dinkes.

BACA JUGA:5 Kajari di Sumsel Digeser, Ada Nama Roy Riady Kajari Prabumulih

BACA JUGA:Hari Raya Waisak, ASN Prabumulih Kembali Libur Panjang

Oleh karena itu, dalam menekan angka stunting di Kota Prabumulih. Pemkot mengunakan dan mengecek langsung data by name by address, dengan tidak sekedar menerima laporan.

Sumber: