Masalah E-Materai Mengganggu Pendaftaran CPNS di Prabumulih, Pelamar Terpaksa Menunggu

Masalah E-Materai Mengganggu Pendaftaran CPNS di Prabumulih, Pelamar Terpaksa Menunggu

Masalah E-Materai Mengganggu Pendaftaran CPNS di Prabumulih, Pelamar Terpaksa Menunggu--Foto: Prabupos

PRABUMULIHPOS.DISWAY.ID - Beberapa hari terakhir, calon pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Prabumulih menghadapi kesulitan dalam memperoleh Materai Elektronik (E-Materai). 

Masalah ini muncul menjelang batas akhir pendaftaran CPNS, yang dijadwalkan berakhir pada 6 Agustus 2024.

Saat mencoba mengakses e-materai, pelamar seringkali mendapatkan pesan "Mohon Maaf, E-Materai sedang tidak tersedia. Silakan cek secara berkala untuk melihat ketersediaan e-materai."

Dwi, salah seorang pelamar, mengungkapkan bahwa meskipun ia sudah berhasil membeli e-materai, aksesnya tetap tidak dapat digunakan. "Kami sudah mengalami masalah ini sejak hari Selasa," keluhnya pada Kamis, 5 September 2024.

BACA JUGA:Kemenag Prabumulih Tindak Lanjuti Laporan Kasus Umroh, Berikan Solusi untuk Calon Jemaah

BACA JUGA:SMAN 3 Prabumulih Gagal Melenggang ke Final DBL 2024; Kalian Tetap Terbaik!

Karena kesulitan tersebut, Dwi dan temannya memilih untuk mengunjungi Kantor Pos di Urip Sumoharjo, Kelurahan Pasar, Kecamatan Prabumulih Utara. Namun, situasinya tetap sama. 

"Kami sudah datang selama dua hari, namun masih belum mendapatkan solusi," tuturnya.

Dari pantauan, Kantor Pos Prabumulih telah memasang pengumuman yang menyatakan bahwa e-materai sedang mengalami gangguan. "E-Materai sedang Offline. Ada kendala di Peruri. Estimasi waktu perbaikan belum dapat ditentukan," tulis pengumuman tersebut.

Dwi Fitmi Yanti, Executive General Manager Kantor Pos Cabang Prabumulih, mengonfirmasi bahwa masalah ini juga terjadi di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:DPRD Gelar Rapat Paripurna RAPBD 2024; Tiga Agenda Sekaligus

BACA JUGA:Regenerasi Penulis Muda: FLP Selenggarakan Kelas Sastra dan Lomba Menulis di Prabumulih

"Sejak 3 September, sistem Peruri sedang dalam perbaikan. Kami terus berkoordinasi dengan pusat untuk penyelesaian masalah ini," katanya saat dihubungi di ruang kerjanya.

Dwi Fitmi Yanti menambahkan bahwa pihaknya akan menginformasikan kepada pelamar dan masyarakat segera setelah sistem kembali berfungsi normal. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: