SMA NTT Sekolah Jam 5, Ini Tanggapan Wako Prabumulih Ridho Yahya

SMA NTT Sekolah Jam 5, Ini Tanggapan Wako Prabumulih Ridho Yahya

Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, foto: ros prabupos --

PRABUMULIH, PRABUMULIHPOS.CO.ID - Dunia Pendidikan di Indonesia tengah heboh. Hal itu lantaran, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat meminta peserta didik setingkat sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat masuk sekolah pukul 05.00 WITA.

 

Nah, aturan ini tentu saja banyak menuai pro dan kontra dan sorotan dari banyak pihak tak terkecuali masyarakat Kota Prabumulih Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Bacaleg Demokrat Prabumulih Lampaui Target, Didominasi Para Tokoh

"Kalau masuk sekolah jam 5, anak anak yang rumah jauh berangkat jam berapa. Kasian anak sekolah di NTT pasti kurang tidur. Sekolah ngantuk, terus pasti banyak yang dak sarapan," kata Dian dan sejumlah warga Kota Prabumulih saat diminta komentar terkait kebijakan sekolah jam 5 pagi.

 

Wali Kota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, saat diminta tanggapan tak banyak komentar. Menurunkan setiap daerah memiliki kebijakan masing - masing.

BACA JUGA:Perkara Narkotika di Kota Prabumulih Tinggi, Capai 80 Persen

"Itu kebijakan dari daerah masing masing ," katanya, Kamis 2 Maret 2023.

 

Hanya saja menurut Ridho Yahya, khusus bagi umat muslim dan siswa muslim. Pukul 5 merupakan waktu sholat subuh. "Kalau jam 5 apakah sudah sholat, jam 5 itu waktunya subuh tapi sudah harus sekolah," tuturnya.

BACA JUGA:Persiapan Pilkada, Bawaslu Usul Dana Hibah Rp 16 Miliar

"Tapi kalau jam 6 masih ditolerir ya, sudah sholat, makan baru sekolah. Kalau jam 5 kan subuh. berarti berangkat dari rumah jam 4, apa sholat di sekolah. Jadi kita no coment lah itu kebijakan daerah masing masing," tukasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: