Viral, Video Detik-detik Tawuran Berdarah di Palembang, Korban Dikeroyok dan Dibantai Para Pelaku Hingga Tewas

Viral, Video Detik-detik Tawuran Berdarah di Palembang, Korban Dikeroyok dan Dibantai Para Pelaku Hingga Tewas

Polisi mengamankan TKP paska tawuran berdarah di Palembang yang videonya viral. Korban dikeroyok dan dibantai para pelaku. foto: dokumen sumeks.co--

PALEMBANG, PRABUMULIHPOS.CO.ID – Aksi tawuran yang terjadi antar dua kelompok pemuda di Kota Palembang kini viral di media sosial.

DIketahui peristiwa tawuran itu terjadi di salah satu drive thruu restoran cepat saji di Jalan Demang Lebar Daun, Palembang, atau tepatnya di depan Warung Selera Demang, Kelurahan Demang Lebar Daun, Ilir Barat I, Palembang, Minggu 15 Januari 2023 dini hari.

BACA JUGA:Larang Judi Ketangkasan, Polres Prabumulih Pantau Pasar Malam

Detik-detik tawuran yang menewaskan seorang pemuda dengan sejumlah luka tusuk dan bacok di tubuh itu, kini banyak dibagikan pengguna medsos.

Dalam rekaman tersebut terlihat jelas bagaimana para pelaku membantai korban hingga meregang nyawa.

Korban awalnya dikeroyok dan dihujani dengan sabetan senjata tajam oleh para pelaku.

Si perekam video itu bahkan sempat melarang temannya untuk menganiaya korban, seraya mengucapkan kata-kata tak pantas. 

BACA JUGA:9 Hari Dikabarkan Hilang, Abdul Halim Ditemukan Tak Bernyawa

“Laju jebol ya kejer terus. Sudah oi jadi-jadilah oi jangan lagi mati dio tu,” teriak si perekam seraya terus mengabadikan kejadian di kameranya.

Namun, teriakan dari si perekam video tak diindahkan pelaku penganiayaan. 

Di sela-sela tindak penganiayaan terdengar pula beberapa kali suara letusan diduga senjata api yang diduga berasal dari senjata api milik petugas kepolisian.

Petugas yang berusaha menghalau dan membubarkan aksi tawuran tersebut.

BACA JUGA:15 Prodi ini Favorit pada Perekrutan CPNS 2023

Kasus tawuran di kota Palembang, provinsi Sumatera Selatan sudah menjurus pada tindak kriminal.

Bukan kenakalan remaja lagi. Beberapa aksi tawuran juga dibarengi dengan modus kejahatan, seperti begal atau curanmor.

Para pelaku juga tak seluruhnya pelajar, tapi juga ada anak putus sekolah bahkan orang dewasa, yang tak masuk katagori remaja.

Faktor penyebabnya juga bukan lagi soal permusuhan antar pelajar. Ungkap jati diri, siapa paling jago. Tapi sudah menjurus aksi kejahatan serius.

BACA JUGA:PHK2I Ingatkan Mendagri dan MenPAN-RB Terkait Nasib Honorer Pol PP

Senjata yang dipakai tawuran juga sudah seperti mau perang. Ada yang bawa parang, golok, clurit bahkan samurai. Kasus terbunuhnya remaja di Jalan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat I (satu), Palembang, Minggu 15 Januari 2023 dini hari salah satu contohnya.

Dimana korban dibantai para pelaku. Korban penuh luka mengerikan di kepala belakang, luka tusuk di punggung dan luka sayat di kaki bagian paha kiri. Semua akibat hujaman benda tajam.

“Idak berenti lagi nak tawuran ini yo. Bikin kito warga masyarakat cemas,” cetus Bik Lena, warga Demang. 

Bik Lena berharap para pelaku tawuran ini dihukum berat. Karena apa yang dilakukan pelaku sudah sangat kriminal. Lebih parah lagi sampai hilang nyawa.

BACA JUGA:Pemilik Ladang Ganja Seluas 1 Hektar di Empat Lawang Diringkus

“Nah apo dak penjahat ini, mati anak orang dibunuh dengan keji. Ini masuk pembunuhan berencana, kareno jelas mereka bawa sajam itu dari rumah. Jadi la ado niat nak menghabisi,” selorohnya.

Tak kalah dengan Bik Lena, Mas Bowo juga mengaku prihatin atas peristiwa yang terjadi. Sampai ada pertumpahan darah. 

“Nah, kacau nian ini. Tawuran sampai mati. Masalah apo nian?,” ujarnya.

Mas Bowo bahkan merasa bahwa tawuran yang ada juga bermotif kejahatan. “Nah la banyak kejadian. Begal pura-pura tawuran. Wongnyo belari ketakutan, sepeda motornyo diambil,” ungkapnya.

BACA JUGA:Jika Lulus, Segini Besaran Gaji yang Bakal Diterima PPPK

Seperti diberitakan, aksi tawuran berdarah di kota Palembang makin masif, sempat mereda selama pandemi kini mulai marak lagi. 

Masifnya aksi tawuran ini mulai terjadi di akhir tahun dan jelang tahun baru 2023, dan puncaknya hari Minggu, 15 Januari 2023. Satu korban tewas bersimbah darah. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumeks.co