Dampak Kesehatan Minuman Manis, Dari Obesitas hingga Penyakit Hati

Dampak Kesehatan Minuman Manis, Dari Obesitas hingga Penyakit Hati

Dampak Kesehatan dari Minuman Manis, Dari Obesitas hingga Penyakit Hati--Foto: Freepik

Resistensi Insulin dan Diabetes Tipe 2

Mengonsumsi minuman manis secara rutin dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. 

Minuman ini kaya akan gula, terutama fruktosa, yang dapat menyebabkan resistensi insulin. 

BACA JUGA:Ini 4 Manfaat Mengkonsumsi Kacang Tanah Rebus Secara Teratur, Mendukung Kesehatan Tulang dan Gigi

BACA JUGA:Apakah Kamu Mengalami Kelelahan Mental? Kenali Tandanya dan Temukan Solusinya

Insulin adalah hormon yang mengontrol kadar gula darah, dan resistensi insulin berarti tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif, menyebabkan kadar gula darah tetap tinggi. 

Penelitian menunjukkan bahwa mereka yang sering mengonsumsi minuman manis lebih berisiko mengembangkan diabetes tipe 2 dibandingkan mereka yang jarang mengonsumsinya.

Masalah Kesehatan Gigi

Minuman manis dapat merusak kesehatan gigi. Kandungan gula dalam minuman ini menjadi makanan bagi bakteri di mulut yang menghasilkan asam, merusak enamel gigi dan menyebabkan kerusakan seperti gigi berlubang. 

BACA JUGA:Cara Mudah dan Aman untuk Mengurangi Sakit Gigi di Rumah

BACA JUGA:Jangan Abaikan! 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Memicu Tekanan Darah Tinggi

Selain itu, beberapa minuman manis, terutama soda, bersifat asam dan dapat langsung merusak enamel tanpa proses bakteri terlebih dahulu. 

Kerusakan yang tidak diobati dapat menyebabkan infeksi, kehilangan gigi, dan masalah kesehatan mulut lainnya.

Peningkatan Risiko Penyakit Jantung

Konsumsi berlebihan dari minuman manis juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: